MALANG, nusainsider.com — Persaudaraan Setia Hati Terate Komisariat Universitas Islam Malang (UNISMA) pondok pesantren Gasek melaksanakan ujian pengambilan sabuk hijau-putih, di Klinik Ummi Uin Malang setempat, Jum’at (02/06/23)
Kegiatan tersebut di ikuti 25 peserta (siswa) dan dihadiri warga PSHT Unisma, Uin Maliki, Ponpes Gasek, Universitas Muhammadiyah Malang, Universitas Brawijaya, UM.

Ari menegaskan dalam kegiatan tersebut, proses pengembangan kekuatan pikiran, perasaan, dan tekat setiap siswa PSHT agar mampu memberikan mamfaat yang lebih bagi keluarga dan masyarakat dari keleluhuran serta budi pekertinya
Sebagai mana layaknya bunga ‘TERATE’, tumbuh dengan keindahanya dapat hidup di mana saja.
Ajaran Setia Hati Terate di tinjau dari beberapa aspek budaya maupun agama agar setiap warga (anggota) PSHT mampu menyikapi tabir atau tirai hati nurani,” tegasnya Ketua Komsariat PSHT Unisma, jumat (02/06).
Sementara itu, Pengurus Komisariat Unisma memaparkan bahwa ajaran Setia Hati Terate selain membina karakter seseorang, juga mampu menumbuhkan sifat kesatria, berani, tangguh dalam menghadapi masalah apapun.
Di era sekarang ini warga (red. Anggota) PSHT harus mampu menyaring informasi, dan menjadi figur serta teladan dimanapun berada dalam berbagai aspek kehidupan, ” Paparnya Rio.
Kongkritnya dimana bumi di pijak oleh warga SH Terate, disitu akan tetap terjaga, bertahan dan berkembang.
Sebagaimana bunga TERATE Tumbuh dengan segala keindahannya.
Ojo Seneng Gawe Susahe Liyan, Opo Alane Gawe Seneng Liyan, “Tegasnya Aziz
![]()

















