SUMENEP, nusainsider.com — Kepala Dinas Kebudayaan, Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Kadisbudporapar) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyampaikan pertumbuhan Pendapatan Asli Daerah (PAD) sangat menggembirakan sepanjang tahun 2024.
Pasalnya, hingga awal bulan ke-8 (Agustus) tahun ini, PAD yang dihasilkan dari sektor pariwisata telah mencapai 70% dari target 100% yang telah ditetapkan pemerintah daerah sampai akhir tahun 2024, Tentunya pihaknya meyakini target 100% yang kami inginkan Optimis akan tercapai hingga Akhir Tahun nanti, “kata Kadisbudporapar Sumenep, Mohammad Iksan saat ditemui wartawan nusainsider.com diruang kerjanya, Kamis 08 Agustus 2024.
Dirinya menjelaskan bahwa angka target PAD sektor wisata di tahun 2024 naik menjadi Rp847 juta dibanding tahun 2023 sebesar Rp560 juta.
“Alhamdulillah, sampai bulan ke-8 ini, kita sudah mencapai 70% dari target PAD yang diharapkan selesai pada akhir tahun, dan kami yakin target kami untuk mencapai 100% akan tercapai, ” imbuhnya.
Bahkan, pihaknya optimis target PAD tahun ini tidak hanya akan tercapai, tetapi juga kemungkinan besar akan terlampaui.
Kunci dari pencapaian ini terletak pada serangkaian strategi-strategi yang diterapkan oleh pemerintah daerah untuk menarik lebih banyak wisatawan, baik dari dalam lokal maupun dari luar daerah. Salahsatunya dengan pagelaran Event-event yang ditempatkan di Objek wisata di kabupaten Sumenep.
Strategi lainnya adalah pengembangan dan revitalisasi destinasi wisata seperti Pantai Lombang dan Slopeng. Setiap minggunya, berbagai acara hiburan, termasuk pertunjukan tari, digelar untuk meningkatkan daya tarik kedua pantai tersebut.
Misalnya di pantai Lombang, setiap minggu kami sediakan pagelaran musik untuk membuat situasi tidak sunyi dan wisatawan juga merasa betah disana.
Namun untuk Bulan ini, sengaja kami liburkan sementara waktu karena selain masih ada perbaikan Jalan menuju pantai Lombang, juga ada kegiatan perayaan Agustusan di desa-desa, kecamatan hingga kabupaten”, Jelasnya
Selain itu, Museum Sumenep juga telah mengalami perubahan signifikan dalam upaya menarik minat pengunjung, Baik lokal maupun Mancanegara.
Menurutnya, setiap hari, museum telah menyelenggarakan pertunjukan musik tradisional yang berhasil menjadi magnet bagi para wisatawan.
“Peningkatan pengunjung di museum dan destinasi lainnya sangat signifikan dibandingkan tahun sebelumnya. Kami terus berinovasi agar Sumenep semakin dikenal dan dikunjungi,” Tutupnya.
Penulis : Pur
.
