SUMENEP, nusainsider.com — Sebuah rekaman video berdurasi 14 detik yang memperlihatkan seorang petugas di Puskesmas Pandian, Sumenep, Madura, menuai sorotan publik.
Dalam video tersebut, seorang petugas terlihat duduk santai sambil memainkan ponsel, menggunakan headset, dan meletakkan kakinya di atas meja kerja.

Perilaku itu dinilai tidak etis dan tidak mencerminkan profesionalitas di lingkungan fasilitas kesehatan yang seharusnya mengutamakan pelayanan kepada masyarakat.
Peristiwa ini diketahui pada Jumat, 14 September 2025 siang. Salah satu calon pasien berinisial MM mengaku hendak mendaftar untuk pemeriksaan kesehatan di loket depan puskesmas. Namun, setelah beberapa kali memanggil, tidak ada respons dari petugas yang berada di dalam ruangan.
“Saya mau daftar cek-up, datang ke loket depan. Saya panggil beberapa kali, tapi tidak didengar karena telinganya pakai headset dan kakinya diletakkan di atas meja,” ujar MM.
Aksi petugas tersebut dianggap mencoreng citra Puskesmas Pandian, serta menunjukkan kurangnya sikap hormat terhadap masyarakat yang membutuhkan pelayanan kesehatan. Publik menilai, apa pun alasannya, perilaku demikian tidak pantas dilakukan di tempat pelayanan umum.
Menanggapi hal ini, Kepala Puskesmas Pandian memberikan klarifikasi. Ia menyebut bahwa sosok dalam video tersebut bukan petugas pelayanan kesehatan, melainkan seorang cleaning service (CS).
“Itu CS, petugas kebersihan. Loketnya memang sudah tutup. Kalau hari Jumat, pelayanan loket tutup jam 10.30 WIB. Petugas itu sedang beristirahat setelah membetulkan lampu,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui WhatsApp, Senin, 17 November 2025.
Saat ditanya mengenai pelayanan untuk pasien emergency di luar jam operasional loket, pihak puskesmas menegaskan bahwa pasien gawat darurat akan langsung diarahkan ke Unit Gawat Darurat (UGD).
“Loket itu khusus pendaftaran pasien. Kalau emergency langsung ke UGD,” imbuhnya.
Video tersebut kini beredar luas dan menjadi bahan pembicaraan masyarakat, terutama terkait pentingnya etika dan profesionalitas seluruh petugas baik ASN maupun non-ASN yang berada di lingkungan pelayanan publik.
![]()
Penulis : Wafa

















