Dari Pesisir Sumenep ke Pasar Nasional: Inovasi Olahan Rumput Laut yang Mendunia

Selasa, 11 Maret 2025 - 13:53 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, nusainsider.com Kabupaten Sumenep semakin mengukuhkan dirinya sebagai pusat penghasil rumput laut terbesar di Jawa Timur. Potensi besar ini tidak hanya dimanfaatkan untuk budidaya, tetapi juga untuk menghasilkan berbagai produk bernilai ekonomi tinggi, yang membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.

Dinas Perikanan Kabupaten Sumenep terus mendukung inovasi di sektor ini melalui pembinaan Kelompok Pengolah dan Pemasar (Poklahsar).

banner 325x300

Beberapa kelompok yang mendapat pendampingan adalah Poklahsar An Nikmah di Desa Pagar Batu dan Poklahsar Rejeki Barokah di Desa Tanjung, Kecamatan Saronggi.

Menurut Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sumenep, Agustiono Sulasno, pengolahan rumput laut telah membawa dampak positif bagi ekonomi masyarakat pesisir.

“Kabupaten Sumenep memiliki potensi besar dalam produksi rumput laut. Melalui pembinaan Poklahsar, kami mendorong masyarakat untuk mengembangkan produk berbasis rumput laut agar meningkatkan pendapatan dan menciptakan lapangan kerja,” ujarnya dikutip Media Center Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sumenep, Selasa (11/03/2025).

Produk olahan dari Poklahsar An Nikmah dan Rejeki Barokah telah menarik perhatian pasar di luar daerah. Beberapa produk unggulan yang dihasilkan antara lain:

  • Kembang goyang rumput laut
  • Rengginang rumput laut
  • Kerupuk amplang berbahan rumput laut
  • Gurita abon ikan dengan tepung rumput laut
  • Gambir dan ulat sutra berbahan rumput laut
Baca Juga :  Mengejutkan! Oknum Guru SDN Legung Barat Difitnah Lakukan Pelecehan Seksual, Kepsek Dalam Masalah Besar

Produk-produk ini tidak hanya diminati di Sumenep, tetapi juga telah merambah pasar Jakarta dan Pulau Kalimantan.

banner 325x300

Dengan garis pantai sepanjang 3,18 km di Desa Pagar Batu dan 9,5 km di Desa Tanjung, masyarakat setempat semakin aktif dalam mengembangkan industri berbasis kelautan.

Produksi kembang goyang rumput laut telah mencapai 300 kg per bulan, sementara kerupuk rumput laut mencapai 75 kg per bulan.

Baca Juga :  Sapa PKL di Taman Tajamara, Bupati Sumenep Tunjukkan Sikap Empati

Sejak 2021, pembinaan yang dilakukan melibatkan Penyuluh Perikanan Bantu (PBB) untuk memastikan kualitas dan daya saing produk.

Ke depan, diharapkan produk-produk olahan ini bisa menembus pasar lebih luas dan menjadi komoditas unggulan yang membanggakan Sumenep sebagai kabupaten kepulauan.

Dengan potensi laut yang melimpah, industri berbasis rumput laut menjadi solusi efektif untuk menekan angka kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.

Baca Juga :  Komitmen Menangkan Pasangan FAHAM, Ratusan Pemuda dan Masyarakat Pesisir Gaungkan Dukungan

Pemerintah Kabupaten Sumenep terus mendorong inovasi dan kolaborasi agar sektor perikanan dan kelautan semakin berkembang serta memberikan manfaat luas bagi masyarakat.

Loading

Penulis : Mif

Berita Terkait

Terkuak! Pemberdayaan Janda, Rahasia Tersembunyi Meroketnya Rokok Makayasa ke Pasar Internasional
Dari Pesantren ke Pasar Global, Kisah Sukses Santri H Supriyadi dan Rokok Makayasa
KH Hasan Muttawakkil Apresiasi Bupati Fauzi: Sibuk Tapi Masih Mau Berkhidmat
Kepala Disbudporapar Sumenep Diisukan Akan Dirotasi, Aktivis: Posisi Sekda Menanti
Sosok Kadis Ini Kembali Mencuat ke Permukaan Sebagai Calon Kuat Sekda Sumenep
BEM STKIP PGRI Sumenep Kritik Keras, Jangan Jadikan Polri Lembaga Superbodi
Khofifah IP Sebut Ekonomi Jawa Timur Tumbuh 5,00 Persen, Lampaui Rata-rata Nasional
Bupati Fauzi Resmikan Pembangunan Masjid Al-Falah, Simbol Gotong Royong Warga Meddelan
KPU Sumenep.

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 17:13 WIB

Terkuak! Pemberdayaan Janda, Rahasia Tersembunyi Meroketnya Rokok Makayasa ke Pasar Internasional

Sabtu, 10 Mei 2025 - 22:12 WIB

Dari Pesantren ke Pasar Global, Kisah Sukses Santri H Supriyadi dan Rokok Makayasa

Sabtu, 10 Mei 2025 - 17:10 WIB

KH Hasan Muttawakkil Apresiasi Bupati Fauzi: Sibuk Tapi Masih Mau Berkhidmat

Sabtu, 10 Mei 2025 - 08:27 WIB

Kepala Disbudporapar Sumenep Diisukan Akan Dirotasi, Aktivis: Posisi Sekda Menanti

Sabtu, 10 Mei 2025 - 07:18 WIB

Sosok Kadis Ini Kembali Mencuat ke Permukaan Sebagai Calon Kuat Sekda Sumenep

Jumat, 9 Mei 2025 - 14:57 WIB

Khofifah IP Sebut Ekonomi Jawa Timur Tumbuh 5,00 Persen, Lampaui Rata-rata Nasional

Jumat, 9 Mei 2025 - 14:10 WIB

Bupati Fauzi Resmikan Pembangunan Masjid Al-Falah, Simbol Gotong Royong Warga Meddelan

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:10 WIB

Bakesbangpol Sumenep : Sisa Anggaran Pilkada 2024 Dikembalikan, KPU Sumenep Setor Rp1,6 Miliar ke Kas Daerah

Berita Terbaru