Kontribusi Positif Hulu Migas Dalam Mengelola Lingkungan Berkelanjutan di Era Transisi Energi

- Pewarta

Minggu, 8 September 2024 - 10:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto. SKK Migas Lakukan Penanaman 2.222 pohon Mangrove di kawasan Pasir Kadilangu, Kulonprogo, Yogyakarta.

Foto. SKK Migas Lakukan Penanaman 2.222 pohon Mangrove di kawasan Pasir Kadilangu, Kulonprogo, Yogyakarta.

KULONPROGO, nusainsider.com Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Industri Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Perwakilan Wilayah Jawa, Bali dan Nusa tenggara (Jabanusa) dan Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) telah berkomitmen untuk menanam sebanyak 2.222 pohon Mangrove telah ditanam di kawasan Pasir Kadilangu, Kulonprogo, Yogyakarta pada (6/9), sebagai usaha untuk menjaga kelestarian lingkungan dan upaya inisiatif rendah karbon.

SKK Migas – KKKS melaksanakan kegiatan ini dengan melibatkan berbagai pihak terkait, Seperti Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) DIY dan 43 Media wilayah Jabanusa yang diwakili oleh para Pemimpin Redaksi.

SKK Migas dan KKKS, secara konsisten dan berkesinambungan memberikan dukungan aktif pada program rehabilitasi lingkungan dengan melaksanakan kegiatan penanaman pohon di wilayah Jabanusa.

banner 325x300

Tercatat pada tahun 2024 saha sampai dengan bula Agustus SKK Migas – KKKS Jaanusa telah menananam 83,168 pohon, 2023 dapat direalisasikan sebanyak 168,759 pohon dan ditahun 2022 telah terealisasi sebanyak 177,193 pohon.

“2024 ini, sampai bulan Agustus sudah delapan ribu lebih pohon yang sudah kita tanam, ini belum termasuk 2,222 Mangroove yang akan kita tanam hari ini.” Ungkap Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Perwakilan Jabanusa, Febrian Ihsan.

Febri mengungkapkan 2,222 pohon ini bukan tanpa maksud, ini menjadi simbolisasi 22 tahun mengelola hulu migas dan tahun 2024 ini target SKK Migas – KKKS adalah 1,6 juta pohon di seluruh wilayah Indonesia untuk mendukung target pemerintah net zero emision.

Baca Juga :  Karya Terbaik Panggung Malam Penganugerahan Karya Jurnalistik se-Jawa, Bali dan Nusa Tenggara

Aktivitas ini melambangkan kesadaran kolektif insan industri hulu migas terhadap keberlanjutan lingkungan. Penanaman mangrove di kawasan pesisir dinilai efektif dalam mengurangi dampak bencana alam seperti tsunami dan banjir rob, serta dapat meningkatkan potensi ekowisata dalam wilayah tersebut yang berdampak positif pada kesejahteraan masyarakat.

Sementara itu dalam sambutan pembukaan Penyuluh Kehutanan Ahli Madya DLHK DIY Beja mengungkapkan bahwa program penanaman mangrove ini tidak hanya untuk mengurangi risiko abrasi, melainkan juga untuk menjaga keseimbangan ekosistem laut yang sangat berperan dalam kehidupan masyarakat pesisir.

banner 325x300

“Kami berharap, kegiatan seperti ini terus dilaksanakan, baik disini maupun ditempat lain. Karena penanaman Mangrove ini sangat besar manfaatnya bagi lingkungan,” Ungkap Beja.

Beja sapaan akrabnya juga menegaskan bahwa kegiatan semacam ini bukanlah kegiatan seremonial semata, tapi merupakan langkah nyata bersama dalam menjaga bumi tetap lestari terutama dalam menghadapi ancaman perubahan iklim dan abrasi yang dapat merusak garis pantai di Indonesia.

Baca Juga :  Wow ! Event Madura Culture Festival, Cara Bupati Sumenep Kenalkan Budaya Nusantara

Lingkungan memiliki isu strategis yang perlu diperhatikan oleh semua pihak, termasuk media massa.

Selain memperhatikan lingkungan, SKK Migas – KKKS juga senantiasa memperhatikan dan turut berperan aktif dalam membantu isu sosial. Hal ini dibuktikan pada pemberian bantuan kepada Panti Asuhan disekitar wilayah Kulonprogo.

Pejabat dan pimpinan redaksi mengakhiri acara dengan melakukan penanaman simbolis, lalu mereka berfoto bersama di lokasi penanaman yang telah disiapkan secara khusus.

Media-pun selalu mendukung upaya pelestarian lingkungan ini, yakni melalui kampanye publik dan pemberitaan yang positif mengenai usaha pengelolaan lingkungan. Dengan hadirnya Media, dapat dipastikan bahwa isu lingkungan akan lebih diperhatikan oleh semua pihak, termasuk media massa.

Loading

Penulis : Mam

Berita Terkait

Pamit dari Jabatan, Hj. Dewi Khalifah: Pengabdian Saya untuk Sumenep Tak Akan Berhenti
Menghindari Penyalahgunaan Profesi Wartawan, Dewan Pers Imbau Media untuk Perketat Pengawasan
Madura Pop Talent Sumenep 2025 Berlangsung Sukses, 10 Peserta Melaju ke Babak Selanjutnya. Berikut Daftarnya
Bupati Sumenep Apresiasi Madura Pop Talent 2025, Harap Sumenep Jadi Pusat Seni Vokal Nasional
IMORI Dukung Parluatan Siregar Jadi Ketua KONI Sumut, Fokus Tingkatkan Prestasi Olahraga
Opini: Peredaran Rokok Ilegal di Madura, Peran Pejabat Desa dan Potensi Penyalahgunaan Wewenang
Kaderisasi Pemuda Madura: PKD Ansor Blega Jadi Ajang Penguatan Kepemimpinan dan Ideologi
Bupati Sumenep Panen Jagung Hibrida, Lepas Hilirisasi Perdana ke PT Charoen Pokphand Indonesia

Berita Terkait

Senin, 17 Februari 2025 - 10:38 WIB

Pamit dari Jabatan, Hj. Dewi Khalifah: Pengabdian Saya untuk Sumenep Tak Akan Berhenti

Minggu, 16 Februari 2025 - 20:44 WIB

Menghindari Penyalahgunaan Profesi Wartawan, Dewan Pers Imbau Media untuk Perketat Pengawasan

Minggu, 16 Februari 2025 - 14:13 WIB

Bupati Sumenep Apresiasi Madura Pop Talent 2025, Harap Sumenep Jadi Pusat Seni Vokal Nasional

Sabtu, 15 Februari 2025 - 09:04 WIB

IMORI Dukung Parluatan Siregar Jadi Ketua KONI Sumut, Fokus Tingkatkan Prestasi Olahraga

Jumat, 14 Februari 2025 - 17:31 WIB

Opini: Peredaran Rokok Ilegal di Madura, Peran Pejabat Desa dan Potensi Penyalahgunaan Wewenang

Jumat, 14 Februari 2025 - 13:00 WIB

Kaderisasi Pemuda Madura: PKD Ansor Blega Jadi Ajang Penguatan Kepemimpinan dan Ideologi

Jumat, 14 Februari 2025 - 11:35 WIB

Bupati Sumenep Panen Jagung Hibrida, Lepas Hilirisasi Perdana ke PT Charoen Pokphand Indonesia

Jumat, 14 Februari 2025 - 11:04 WIB

Bintang-Bintang Muda Madura Siap Bersaing di Ajang Madura Pop Talent 2025 

Berita Terbaru