SUMENEP, nusainsider.com — SMPN 1 Gayam Penuh Khidmat mengikuti Upacara Hari Santri Nasional (HSN) 2023 yang di selenggarakan di lapangan Pagolan Kebunan, Gayam Sapudi, Kabupaten Sumenep Minggu, 22/10/2023.
Tidak tanggung tanggung SMPN 1 Gayam Mengirim Siswa dan siswinya sekitar 200 Orang untuk Mengikuti Acara Upacara HSN yang diadakan oleh PAC.GP.Ansor Kecamatan Gayam.
Yudi Salah satu Guru SMPN 1 Gayam Yang mengawal serta mendampingi Anak didiknya mengaku bangga karena telah ikut berpartisipasi dalam menyemarakkan HSN 2023.
“Secara Pribadi saya bangga mengikuti Upacara Hari Santri ini. Karena saya pribadi adalah seorang Santri. Dan hal ini saya tularkan ke anak didik saya. Alhamdulillah sudah terlihat di jiwa jiwa mereka dengan akhlakul karimanya” Tuturnya sambil senyum.
Pria yang akrab disapa Pak Yudi ini Menambahkan, bahwa Saat di kelas sebelum pelajaran di mulai anak didiknya di bibiasakan Membaca fateha dan doa bersama kepada pejuang dan leluhur karena itu ciri khas Santri yang di ajarkan para ulama’.
“Alhamdulillah itu terlaksana. Dan anak anak sudah terbiasa. Kedua, dengan begitu mereka punya jiwa pejuang yang Luhur seperti resolusi jihad yang di bacakan tadi saat upacara mas. Amin” Tegas Yudi dengan penuh harap.
Ditempat yang sama, Kepala Sekolah SMPN 1 Gayam Hj.Rus Hidayatullah Mengaku Senang sekaligus Mengapresiasi anak didiknya karena ambil bagian dalam perayaan upacara Hari Santri Nasional.
“Ini membuat saya senang mas. Anak didik saya ikut andil dalam perayaan upacara hari Santri nasional. Saya juga mengapresiasi mereka karena Sudah mengikuti dengan teratur dan tertib” Ujarnya.
Perempuan yang sering disapa bu Hj.Rus ini Mengaku Sebelumnya, memang menginstruksikan kepada Para guru untuk mengawal anak didiknya untuk mengikuti Upacara HSN 2023.
“Sebelumnya memang saya sudah intruksikan kepada para guru mas. Bahwa siswa siswi kami harus ikut upacara hari Santri Nasional. Juga untuk di kawal dan di dampingi biar anak anak teratur” Tambahnya.
Terakhir, di Akhir perbincangan dengan awak media Bu Hj.Rus berharap Anak didiknya dapat merealisasikan sebagai Santri yang ber akhlakul Karimah, tidak mudah patah semangat, semngat belajar semakin tumbuh. Dan paling penting menjadi penerus perjuangan para ulama’.
“Pembacaan Resolusi jihad tadi benar benar menggetarkan hati saya. Muda mudahan ini juga tertular ke anak didik saya. Akhlaknya bagus, tidak mudah putus asa, dan paling penting meneruskan Perjuangan para guru kita, par kiyai kita. Tentunya sesuai bidang masing masing mas” Pungkasnya .