Dinsos P3A Sumenep Pulangkan 4 Korban TPPO Asal Sumenep

Kamis, 21 September 2023 - 15:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, nusainsider.com Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, berhasil memulangkan korban TPPO (Tindak Pidana Perdagangan orang). Kamis, 21 September 2023.

Diketahui, ada empat korban TPPO yang berhasil dipulangkan ke kampung halamannya, yakni 1 orang warga Kecamatan Talango, 2 orang dari Kecamatan Arjasa Kepulauan Kangean dan 1 orang lagi dari Kecamatan Kangayan Kepulauan Kangean, Kabupaten Sumenep.

Bappeda Sumenep

Kepala Dinsos P3A Sumenep, Achmad Dzulkarnain mengatakan, pihaknya telah mendapat informasi dari Kementerian Sosial (Kemensos) RI melalui tim dari Sentra Margo Laras di Pati Jawa Tengah, bahwa ada empat orang warga asal Sumenep jadi Korban TPPO.

Baca Juga :  Kucuran Anggaran DBHCHT Dinsos Sumenep Turun Drastis Tahun ini

Oleh sebab itu, pihaknya langsung melakukan penjemputan bersama tim untuk dipulangkan ke kampung halamannya.

Sebelum keempat korban TPPO itu dipulangkan, terlebih dahulu Kadinsos Sumenep memberikan wejangan dan mengimbau masyarakat di Sumenep agar tidak tergiur iming-iming apapun, baik iming-iming pekerjaan berpenghasilan besar ataupun yang lainnya.

“Kami menghimbau kepada masyarakat, jangan tergiur iming iming pekerjaan yang menghasilkan uang besar tanpa melalui proses yang benar,” katanya kepada awak media.

Sementara itu, Kepala Sentra Margo Laras di Pati Proboretno Kuncororini, melalui stafnya Syaiful mengatakan, pihaknya menerima informasi dari Imigrasi Pamekasan bahwa ada orang di deportasi dari Malaysia dan tim langsung menjemput ke Bambuapus, yang melibatkan 4 orang warga asal Kabupaten Sumenep.

Selain itu, pihaknya melakukan asesmen dan memberikan sarana sesuai dengan keahlian dari keempat korban TPPO tersebut yang diketahui ada yang sebagai petani, nelayan dan tukang cukur.

Baca Juga :  Sanggar Sin Lam Ba Batavia Ikut Ramaikan “Road to Merah Putih" Astrabi Yang Ke -4

“Kami melakukan penjemputan ke Bambuapus dan setelah sampai di di Pati kami tempatkan di wisma. Kemudian kami mengantarkan ke rumah masing masing untuk memastikan bahwa yang bersangkutan sampai kerumahnya dan diterima oleh pihak keluarganya,” ujar Syaiful.

Salah satu warga korban TPPO, Satton warga asal Kepulauan Kangean, Sumenep menyampaikan, sebelumnya ia mencari pekerjaan di Malaysia dengan biaya administrasi sekitar Rp 16 juta oleh seseorang yang mengaku tekong.

“Kami kapok, tidak akan kembali lagi dan akan mencari penghasilan di kampung halaman dengan memanfaatkan apa yang diberikan oleh kementerian sosial sesuai profesi kami,” tutupnya.

Untuk diketahui, pemulangan klien tersebut dikawal langsung oleh Tim atau staf balai Mergo Laras Pati yang sebelumnya diluncurkan surat pemberitahuan pemulangan klien TPPO ke Daerah Asal.

Tercatat Pada hari Selasa 19 September 2023 sekitar pkl 18.30 wib klien TPPO bersama Tim Mergo Laras di Dinsos P3A Sumenep dan langsung bermalam serta di inapkan di Rumah Perlindungan Sosial (RPS) Dinsos P3A, tepatnya di jalan Raung 05 Pabean-Sumenep.

Loading

Berita Terkait

Pemerintah dan Akademisi Sepakat: KEK Madura Harus Berbasis Ekonomi Hijau
Seminar Nasional SMSI Kupas KEK Madura: Antara Harapan Ekonomi dan Tantangan Ekologi
Warga Gili Iyang Desak PLN, Target Listrik Normal 20 Desember 2025
Bupati Sumenep Apresiasi Penetapan Gus Dur dan Syaikhona Kholil Sebagai Pahlawan Nasional
Beladiri Polri Jadi Ujian Wajib, 78 Personel Sumenep Bersaing Menuju Pangkat Baru
Jangan Lupa! Besok SMSI Sumenep akan Menggelar Seminar Nasional Bahas Green Economy dan Tantangan Ekologis KEK Madura
Suara dari Pulau Gelap: Warga Saebus Menanti Terang Keadilan Energi
Alfian Marsuto Bongkar Hilangnya Pajak Rokok, Alasan Kemiskinan Sumenep Tak Beranjak
banner 325x300

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 19:36 WIB

Pemerintah dan Akademisi Sepakat: KEK Madura Harus Berbasis Ekonomi Hijau

Kamis, 13 November 2025 - 17:38 WIB

Seminar Nasional SMSI Kupas KEK Madura: Antara Harapan Ekonomi dan Tantangan Ekologi

Kamis, 13 November 2025 - 16:48 WIB

Warga Gili Iyang Desak PLN, Target Listrik Normal 20 Desember 2025

Kamis, 13 November 2025 - 15:23 WIB

Bupati Sumenep Apresiasi Penetapan Gus Dur dan Syaikhona Kholil Sebagai Pahlawan Nasional

Kamis, 13 November 2025 - 10:18 WIB

Beladiri Polri Jadi Ujian Wajib, 78 Personel Sumenep Bersaing Menuju Pangkat Baru

Rabu, 12 November 2025 - 19:59 WIB

Jangan Lupa! Besok SMSI Sumenep akan Menggelar Seminar Nasional Bahas Green Economy dan Tantangan Ekologis KEK Madura

Rabu, 12 November 2025 - 06:12 WIB

Suara dari Pulau Gelap: Warga Saebus Menanti Terang Keadilan Energi

Rabu, 12 November 2025 - 05:54 WIB

Alfian Marsuto Bongkar Hilangnya Pajak Rokok, Alasan Kemiskinan Sumenep Tak Beranjak

Berita Terbaru