Kapolres Sumenep Cek Program Pekarangan Pangan Lestari: Solusi Ketahanan Pangan Berkelanjutan

Kamis, 27 Maret 2025 - 14:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, nusainsider.com Dalam rangka mendukung ketahanan pangan dan program makan bergizi gratis, Kapolres Sumenep, AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M., bersama Wakapolres Sumenep Kompol Masyhur Ade, S.I.K., M.H., serta Pejabat Utama (PJU) Polres Sumenep dan Ketua Bhayangkari Cabang Sumenep, meninjau program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di lingkungan Mako Polres Sumenep, yang berlokasi di Jl. Urip Sumoharjo No. 35, Desa Pabian, Kecamatan Kota Sumenep, Kabupaten Sumenep, pada Selasa (25/3/2025).

Kunjungan ini merupakan bagian dari upaya kepolisian dalam mendukung ketahanan pangan lokal dengan memanfaatkan lahan pekarangan sebagai sumber pangan sehat dan bergizi.

banner 325x300

Kapolres Sumenep AKBP Henri Noveri Santoso menegaskan bahwa program P2L merupakan langkah strategis dalam meningkatkan ketersediaan pangan berkualitas bagi masyarakat.

Dengan pendekatan yang berkelanjutan, program ini diharapkan mampu mengoptimalkan pemanfaatan lahan pekarangan sehingga menghasilkan bahan pangan yang tidak hanya sehat tetapi juga mudah diakses oleh masyarakat.

“Kami dari Polres Sumenep sangat mendukung program ini sebagai salah satu solusi dalam menjaga ketahanan pangan, khususnya di wilayah Sumenep. Selain itu, program ini juga selaras dengan program makan bergizi gratis yang tengah digalakkan oleh pemerintah,” ujar Kapolres dalam keterangannya.

Program P2L di lingkungan Polres Sumenep ini tidak hanya berfokus pada pemanfaatan lahan pekarangan di instansi kepolisian, tetapi juga mendorong keterlibatan masyarakat dalam mengembangkan kebun pangan mandiri di rumah masing-masing.

Baca Juga :  Bekali Santri dengan Kewirausahaan, SMA Islam Ar-Raudhah Kunjungi WMS

Dengan pendampingan dari berbagai pihak, termasuk pemerintah dan instansi terkait, masyarakat diharapkan mampu mengelola lahan pekarangan mereka untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari secara mandiri dan berkelanjutan.

banner 325x300

Sebagai institusi yang memiliki peran strategis dalam mendukung program pemerintah, Polres Sumenep ingin memastikan bahwa program ketahanan pangan ini dapat berjalan dengan baik dan berdampak positif bagi masyarakat.

Baca Juga :  Waspada! Salahsatu Kades di Sumenep Telah Ditahan dan Ditetapkan sebagai Tersangka

Kehadiran Kapolres beserta jajaran dalam peninjauan ini juga menjadi bukti komitmen Polri dalam mendukung kemandirian pangan di daerah.

“Kami ingin memastikan bahwa program ini benar-benar memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Selain dapat memenuhi kebutuhan pangan secara mandiri, program ini juga dapat membantu meningkatkan ekonomi keluarga dengan hasil panen yang bisa dijual kembali,” jelas Kapolres.

Tak hanya itu, program ini juga diharapkan mampu mengedukasi masyarakat tentang pentingnya konsumsi pangan sehat dan bergizi. Dengan meningkatnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pola makan sehat, diharapkan angka malnutrisi dan ketergantungan terhadap bahan pangan impor dapat diminimalisir.

Kapolres Sumenep berharap agar program P2L tidak hanya sekadar proyek jangka pendek, tetapi dapat terus berkembang dan diperluas cakupannya.

Ia mengajak masyarakat untuk ikut serta dalam program ini, baik dengan memanfaatkan lahan pekarangan sendiri maupun melalui kolaborasi dengan komunitas pertanian setempat.

“Kami berharap program ini terus berlanjut dan semakin banyak masyarakat yang terlibat, sehingga kita bisa menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan sejahtera,” tambahnya.

Dengan dukungan penuh dari berbagai pihak, Pekarangan Pangan Lestari (P2L) di Polres Sumenep diharapkan dapat menjadi contoh nyata dalam mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan.

Baca Juga :  Momentum Hari Tani Nasional 2023, Kadis KPP Sumenep Apresiasi Keberhasilan Petani Bawang Merah

Program ini tidak hanya memberikan manfaat jangka pendek dalam hal penyediaan pangan, tetapi juga menjadi solusi jangka panjang dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan ketahanan pangan lokal.

Sebagai bagian dari upaya mewujudkan ketahanan pangan yang kuat, Polres Sumenep berkomitmen untuk terus mengembangkan program ini dan menjadikannya sebagai salah satu inisiatif unggulan yang dapat menginspirasi daerah lain untuk mengadopsi konsep serupa.

Loading

Penulis : Dre

Berita Terkait

Terkuak! Pemberdayaan Janda, Rahasia Tersembunyi Meroketnya Rokok Makayasa ke Pasar Internasional
Dari Pesantren ke Pasar Global, Kisah Sukses Santri H Supriyadi dan Rokok Makayasa
KH Hasan Muttawakkil Apresiasi Bupati Fauzi: Sibuk Tapi Masih Mau Berkhidmat
Kepala Disbudporapar Sumenep Diisukan Akan Dirotasi, Aktivis: Posisi Sekda Menanti
Sosok Kadis Ini Kembali Mencuat ke Permukaan Sebagai Calon Kuat Sekda Sumenep
BEM STKIP PGRI Sumenep Kritik Keras, Jangan Jadikan Polri Lembaga Superbodi
Khofifah IP Sebut Ekonomi Jawa Timur Tumbuh 5,00 Persen, Lampaui Rata-rata Nasional
Bupati Fauzi Resmikan Pembangunan Masjid Al-Falah, Simbol Gotong Royong Warga Meddelan
KPU Sumenep.

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 17:13 WIB

Terkuak! Pemberdayaan Janda, Rahasia Tersembunyi Meroketnya Rokok Makayasa ke Pasar Internasional

Sabtu, 10 Mei 2025 - 22:12 WIB

Dari Pesantren ke Pasar Global, Kisah Sukses Santri H Supriyadi dan Rokok Makayasa

Sabtu, 10 Mei 2025 - 17:10 WIB

KH Hasan Muttawakkil Apresiasi Bupati Fauzi: Sibuk Tapi Masih Mau Berkhidmat

Sabtu, 10 Mei 2025 - 08:27 WIB

Kepala Disbudporapar Sumenep Diisukan Akan Dirotasi, Aktivis: Posisi Sekda Menanti

Sabtu, 10 Mei 2025 - 07:18 WIB

Sosok Kadis Ini Kembali Mencuat ke Permukaan Sebagai Calon Kuat Sekda Sumenep

Jumat, 9 Mei 2025 - 14:57 WIB

Khofifah IP Sebut Ekonomi Jawa Timur Tumbuh 5,00 Persen, Lampaui Rata-rata Nasional

Jumat, 9 Mei 2025 - 14:10 WIB

Bupati Fauzi Resmikan Pembangunan Masjid Al-Falah, Simbol Gotong Royong Warga Meddelan

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:10 WIB

Bakesbangpol Sumenep : Sisa Anggaran Pilkada 2024 Dikembalikan, KPU Sumenep Setor Rp1,6 Miliar ke Kas Daerah

Berita Terbaru