Kunjungi Komisi Yudisial: Puskolegis FSH UINSA Perkuat Kerjasama Dan Materi PMKH

Senin, 23 September 2024 - 15:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, nusainsider.com Senin, 23 September 2024. Pusat Studi Konstitusi dan Legislasi (PUSKOLEGIS) Fakultas Syariah dan Hukum kembali melanjutkan perjalanan kunjungan kelembagaan. Kali ini ialah di Komisi Yudisial Republik Indonesia.

Hadir dalam penyambutan ialah Bapak Jumain, S.E., Bapak Nurwato, S.H., M.H dan beberapa staf lainnya. Kegiatan berjalan dengan lancar, dimulai dari penyambutan, paparan materi sampai dengan clossing serta pemberian hadiah untuk Mahasiswa yang aktif dalam berdiskusi.

banner 325x300

Peserta PUSKOLEGIS Goes to Lembaga Negara cukup puas dan kenyang dengan paparan yang telah disampaikan. Mulai dari kewenangan Komisi Yudisial secara kelembagaan sampai dengan ragam dan jumlah kasus PMKH yang secara numerik selalu fluktuatif dari tahun ke tahun.

Baca Juga :  Meresahkan! Sekitaran Masjid Istiqlal Sudah Tidak Aman

Dalam kegiatan tersebut, juga disinggung pula program Klinik Etik dan Advokasi (KEA) yang saat ini sedang berjalan.

Sebagai informasi, program KEA merupakan salah satu program unggulan Bidang Advokasi-Komisi Yudisial Republik Indonesia dalam bentuk kerjasama dengan Fakultas Hukum atau Fakultas Syariah dan Hukum dalam konteks mengaudiensi serta mengurangi bentuk PMKH di Masyarakat.

Fakultas Syariah dan Hukum UIN Sunan Ampel Surabaya juga merupakan mitra dalam penyelenggaraan program KEA dan merupakan satu-satunya PTKIN di Indonesia yang dipercaya oleh Komisi Yudisial dalam penyelenggaraan program sebagaimana dimaksud.

banner 325x300

Loading

Penulis : Mam

Berita Terkait

OPINI, UPLAND 2025: Investasi Harapan atau Perang Kepentingan?
Konvensi Nasional SMSI 2025: Apresiasi untuk Polri yang Melayani dan Melindungi
Lomba Puisi dan Pidato Bung Karno Warnai Bulan Juni di Sumenep
Skandal Narkoba Jadi Pelajaran, FPK Tuntut PAW Transparan dan Kredibel
Gelombang Kegaduhan di Partai Nasdem Memuncak, Pembesar Nasdem Murka Penunjukan Akis Jasuli
Elpiji 3 Kg di Sapeken Tembus Rp29 Ribu, Warga Tagih Janji Subsidi Pemerintah
Kasus Chromebook Kemendikbud: Kejagung Cegah Tiga Eks Stafsus Nadiem Makarim
Gelombang Penolakan di Sumenep, Kader NasDem Desak Evaluasi SK Ketua DPD
KPU Sumenep.

Berita Terkait

Jumat, 13 Juni 2025 - 06:38 WIB

OPINI, UPLAND 2025: Investasi Harapan atau Perang Kepentingan?

Kamis, 12 Juni 2025 - 10:07 WIB

Konvensi Nasional SMSI 2025: Apresiasi untuk Polri yang Melayani dan Melindungi

Rabu, 11 Juni 2025 - 13:03 WIB

Lomba Puisi dan Pidato Bung Karno Warnai Bulan Juni di Sumenep

Selasa, 10 Juni 2025 - 13:26 WIB

Gelombang Kegaduhan di Partai Nasdem Memuncak, Pembesar Nasdem Murka Penunjukan Akis Jasuli

Selasa, 10 Juni 2025 - 09:10 WIB

Elpiji 3 Kg di Sapeken Tembus Rp29 Ribu, Warga Tagih Janji Subsidi Pemerintah

Minggu, 8 Juni 2025 - 21:48 WIB

Kasus Chromebook Kemendikbud: Kejagung Cegah Tiga Eks Stafsus Nadiem Makarim

Minggu, 8 Juni 2025 - 15:05 WIB

Gelombang Penolakan di Sumenep, Kader NasDem Desak Evaluasi SK Ketua DPD

Sabtu, 7 Juni 2025 - 22:41 WIB

Penunjukan Kontroversial: NasDem Sumenep di Ujung Perpecahan

Berita Terbaru