Menjelang Pilkada 2024, Bawaslu Sumenep Luncurkan Pemetaan Kerawanan

Minggu, 18 Agustus 2024 - 17:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto. Achmad Zubaidi, Kepala Bawaslu Sumenep saat menyampaikan Sambutannya pada Kegiatan Pemetaan Kerawanan Pilkada 2024. Ahad, 18 Agustus 2024

Foto. Achmad Zubaidi, Kepala Bawaslu Sumenep saat menyampaikan Sambutannya pada Kegiatan Pemetaan Kerawanan Pilkada 2024. Ahad, 18 Agustus 2024

SUMENEP, nusainsider.comBadan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Sumenep meluncurkan pemetaan kerawanan dalam pelaksanaan Pilkada 2024.

Acara berlangsung di aula Hotel Asmi Lantai III yang berlokasi di Pajagalan, Sumenep, Ahad, 18 Agustus 2024.

Ketua Bawaslu Sumenep, Achmad Zubaidi, mengatakan pemetaan kerawanan dilakukan atas dasar pelaksanaan pilkada dan pemilu sebelumnya.

banner 325x300

“Harapannya, pemetaan kerawanan ini menjadi acuan untuk penyelenggara pemilihan, dan stakeholder dalam rangka membuat kebijakan, langkah mitigasi, dan upaya pencegahan terhadap kerawanan yang berpotensi terjadi pada pelaksanaan Pemilihan tahun 2024 ini,” kata Achmad Zubaidi disela-sela sambutannya.

Untuk memudahkan pemetaan kerawanan, Bawaslu membagi dalam empat dimensi
kerawanan.

Baca Juga :  FTP 2024, Panggung Ekspresi Merdeka Belajar Akan Digelar. Berikut Detail Infonya

“Yaitu konteks sosial politik, penyelenggaraan pemilu/pemilihan, kontestasi, dan Partisipasi,” sebutnya.

Ia memaparkan, dari hasil pemetaan, ada sepuluh indikator kerawanan yang berpotensi terjadi dalam pelaksanaan Pilkada di Sumenep.

Misal, imbauan untuk memilih calon tertentu dari pemerintah lokal, adanya konflik antar pendukung peserta/paslon, adanya putusan DKPP terhadap jajaran KPU/Bawaslu, adanya materi kampanye bermuatan SARA di tempat umum, rekomendasi Bawaslu terkait ketidaknetralan ASN/TNI/POLRI.

“Kemudian, bisa terjadi juga ntimidasi terhadap penyelenggara pemilu, adanya iklan kampanye di luar jadwal, bencana alam yang mengganggu tahapan, adanya pemilihan suara ulang, dan surat suara yang tertukar,” kata Zubaidi merinci.

Menurut dia, dari 10 indikator kerawanan ini, paling dominan kerawanan ada pada dimensi konteks sosial dan politik, yaitu pada indikator himbauan untuk memilih calon tertentu dari pemerintah lokal.

banner 325x300

“Hasil pemetaan kerawanan tersebut selanjutnya menjadi dasar bagi Bawaslu
Kabupaten Sumenep untuk melakukan langkah mitigasi, dan upaya pencegahan, agar pelaksanaan Pilkada di Sumenep nanti bisa berjalan dengan aman, lancer, tertib dan damai,” kata dia.

Untuk itu, pihaknya berharap, berbagai program pencegahan, tentunya harus menjadi upaya dari berbagai
pihak. Termasuk KPU, pemerintah daerah, Polri, dan TNI.

Baca Juga :  Kades Sudahnan Berhasil Perkuat Semangat Gotong Royong Melalui Kegiatan Ini

Menurutnya, seluruh stakeholder harus bersinergi dan berpartisipasi dalam bentuk pencegahan atas berbagai kerawanan di Pilkada 2024 mendatang.

“Dari sisi pengawasan, kami siap melakukan pengawasan maksimal agar terlaksana Pemilihan 2024 yang berintegritas,” pungkasnya.

Loading

Penulis : Pur

Berita Terkait

AGTX Team Never Die Sumenep Berbagi Takjil, Wujud Kepedulian di Bulan Ramadan
Demi Mudik Nyaman, Satlantas Sumenep Gelar Operasi Ketupat Semeru 2025
Kepala Puskesmas Dasuk, Hj. Titik Nurhayati, S.ST., M.Kes., Sampaikan Apresiasi di Hari Perawat Nasional Indonesia 2025
Kabar Baik! Pemkab Sumenep Alokasikan Rp134 Juta untuk Asuransi Nelayan
Dari Penjual Tisu hingga Pemimpin Daerah: Kisah Inspiratif Bupati Sumenep
Pentingnya KIA Untuk Anak: Dispendukcapil Sebut 96 Ribu Lebih Anak di Sumenep Belum Terdata
Puskesmas Batang-Batang Apresiasi Perawat di Hari Perawat Nasional 2025
Kolaborasi Kebaikan! SMSI Sumenep dan Ar-Raudah Komputer Tebar Takjil di Empat Titik
KPU Sumenep.

Berita Terkait

Senin, 17 Maret 2025 - 17:33 WIB

AGTX Team Never Die Sumenep Berbagi Takjil, Wujud Kepedulian di Bulan Ramadan

Senin, 17 Maret 2025 - 16:52 WIB

Demi Mudik Nyaman, Satlantas Sumenep Gelar Operasi Ketupat Semeru 2025

Senin, 17 Maret 2025 - 11:07 WIB

Kepala Puskesmas Dasuk, Hj. Titik Nurhayati, S.ST., M.Kes., Sampaikan Apresiasi di Hari Perawat Nasional Indonesia 2025

Senin, 17 Maret 2025 - 10:45 WIB

Kabar Baik! Pemkab Sumenep Alokasikan Rp134 Juta untuk Asuransi Nelayan

Senin, 17 Maret 2025 - 10:25 WIB

Dari Penjual Tisu hingga Pemimpin Daerah: Kisah Inspiratif Bupati Sumenep

Senin, 17 Maret 2025 - 09:13 WIB

Puskesmas Batang-Batang Apresiasi Perawat di Hari Perawat Nasional 2025

Minggu, 16 Maret 2025 - 17:40 WIB

Kolaborasi Kebaikan! SMSI Sumenep dan Ar-Raudah Komputer Tebar Takjil di Empat Titik

Minggu, 16 Maret 2025 - 17:39 WIB

PMII STITA Gelar Reuni Akbar dan Buka Puasa: Perkuat Silaturahmi, Sinergi, dan Arah Gerakan

Berita Terbaru