Rawat Tradisi dan Budaya Warisan Leluhur, Pemdes Torbang Gelar Pawai Budaya Tatorbhengan

Rabu, 11 September 2024 - 09:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto. Penampilan Custom Adat Sumenep pada Ritual Culture Pawai Budaya Tatorbhengan 2024.

Foto. Penampilan Custom Adat Sumenep pada Ritual Culture Pawai Budaya Tatorbhengan 2024.

SUMENEP, nusainsider.com Pemerintah Desa Torbang Kecamatan Batuan mengadakan Pawai Budaya Tatorbhengan, sebagai salah satu warisan tradisi leluhur desa setempat, yang kembali dihidupkan oleh pemerintah desa bersama masyarakat.

Pawai Budaya Tatorbhengan ini merupakan bentuk rasa syukur masyarakat atas hasil bumi yang mereka dapatkan dan mereka nikmati selama ini.

Tampak Ribuan masyarakat Torbang dan Desa setempat turut hadir menyaksikan dan memeriahkan Pawai Budaya tersebut.

banner 325x300

Pemerintah Kabupaten Sumenep mengapresiasi, karena acara ini menunjukkan bahwa masyarakat memiliki kesadaran guna merawat dan melestarikan nilai-nilai tradisi atau budaya warisan leluhur,” kata Bupati di sela-sela pelepasan Pawai Budaya Tatorbhengan, Rabu (11/09/2024).

Pemerintahan desa dan masyarakat desa setempat, hendaknya menjaga kerukunan dan kebersamaan dalam rangka melestarikan warisan budaya leluhur, mengingat di era saat ini, perlu peran serta seluruh elemen masyarakat untuk merawat seni dan budaya lokal.

Baca Juga :  12 Grup Musik Tong-tong Meriahkan Pagelaran Ritual Culture Tatorbhengan di Sumenep

“Kami mengharapkan Pawai Budaya Tatorbhengan terus dilaksanakan pada tahun berikutnya dan menjadi agenda tahunan pemerintah desa, karena tidak sebatas merawat seni dan budaya semata, namun juga berefek pada sektor ekonomi kerakyatan,” pungkas Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo.

Kemarin ritual Tatorbhengan juga diselenggarakan, karena merupakan salah satu tradisi desa setempat yang kembali dihidupkan oleh pemerintah. Tradisi tersebut menunjukkan rasa hormat pada sang raja serta bentuk rasa syukur akan hasil bumi subur dan melimpah.

Ritual Tatorbhengan kini masuk pada Calendar of Event 2024. Upaya tersebut bukti bahwa pemerintah kabupaten Sumenep ingin menanamkan nilai-nilai luhur kebudayaan sebagai salah satu warisan yang harus tetap dijaga, “Imbuhnya.

Foto. Sela-sela Pelepasan Pawai Budaya Tatorbhengan Oleh Bupati Sumenep Ra Achmad Fauzi Wongsojudo, SH., MH (ist/nusainsider.com)

Sementara itu, Kepala Desa Torbang mengatakan, karnaval budaya tahun ini mengangkat tema Pawai budaya. Sebab, pihaknya ingin mengangkat kembali budaya- budaya yang ada di Desa Torbang yang sudah mulai menghilang.

“Kami berupaya membangkitkan kembali budaya yang saat ini sudah mulai luntur, salahsatunya yang sudah kami lakukan kemarin, yakni Tatorbhengan Ritual Culture dan hari ini merupakan acara puncaknya,” ucap Muzanni.

Baca Juga :  Seni Menyatukan, Bupati Sumenep Akan Gelar Nobar Indonesia Vs Australia Besok Malam

Muzanni menambahkan, pawai budaya ini di ikuti perangkat dan RT masing-masing Dusun yang ada di Desa Torbang.

“Kami sangat senang dan bangga, apalagi pawai budaya ini dibuka langsung oleh Bapak Bupati Sumenep beserta Forkopimda, insya Allah tahun depan kami akan menyelenggarakan lebih meriah lagi dari tahun ini,” pungkas Muzanni.

Diketahui, pada Ritual Culture Tatorbhengan dengan Konsep Pawai Budaya tersebut di meriahkan 12 (dua Belas) Grup musik Tong-tong, 2 (dua) Grup Musik Drumband, 1 Grup Bandtong, 65 Ekor Kuda serek, 25 Kostum Maskot, 170 Penari Latar, 126 Busana Adat, 50 Kreasi Remaja, 4 Mobil Hias, 6 unit becak dan odong-odong Hias.

Loading

Penulis : Mif

Berita Terkait

Heboh Video PM Israel Netanyahu Ancam Indonesia, Akankah Terjadi Perang Dunia 3. Simak Faktanya!
Kerapan Sapi Pakar Sakera Berujung Duka: Pagar Roboh, 3 Luka-Luka 1 Meninggal Dunia
Diduga Dua Kepala Desa Jadi Pelaksana, Karapan Sapi se-Madura dan Insiden Memalukan Terjadi
Lomba Kerapan Sapi Piala Bupati Sumenep 2025, Ajang Seleksi Menuju Piala Presiden
Tampilkan Kocor di Festival Madura Culinary, Bappeda Sumenep Meriahkan Festival Kuliner 2025
Cita Rasa Lokal Naik Kelas: Kuliner Madura Dipromosikan di Festival Bergengsi
Swadaya Perbaiki Jembatan, Warga Gapura Timur Pertanyakan Dana Desa Miliaran
Satu Juta Hafidz untuk Indonesia: SDT2Q Wisuda Generasi Qur’ani
banner 325x300

Berita Terkait

Minggu, 22 Juni 2025 - 20:05 WIB

Heboh Video PM Israel Netanyahu Ancam Indonesia, Akankah Terjadi Perang Dunia 3. Simak Faktanya!

Minggu, 22 Juni 2025 - 19:56 WIB

Kerapan Sapi Pakar Sakera Berujung Duka: Pagar Roboh, 3 Luka-Luka 1 Meninggal Dunia

Minggu, 22 Juni 2025 - 18:29 WIB

Diduga Dua Kepala Desa Jadi Pelaksana, Karapan Sapi se-Madura dan Insiden Memalukan Terjadi

Minggu, 22 Juni 2025 - 15:02 WIB

Lomba Kerapan Sapi Piala Bupati Sumenep 2025, Ajang Seleksi Menuju Piala Presiden

Sabtu, 21 Juni 2025 - 20:17 WIB

Tampilkan Kocor di Festival Madura Culinary, Bappeda Sumenep Meriahkan Festival Kuliner 2025

Sabtu, 21 Juni 2025 - 10:13 WIB

Swadaya Perbaiki Jembatan, Warga Gapura Timur Pertanyakan Dana Desa Miliaran

Sabtu, 21 Juni 2025 - 09:02 WIB

Satu Juta Hafidz untuk Indonesia: SDT2Q Wisuda Generasi Qur’ani

Jumat, 20 Juni 2025 - 18:17 WIB

Viral Bantuan UMKM dari Baznas, Hodaifah: “Itu untuk Kelompok, Bukan Pribadi Saya”

Berita Terbaru