CANTIK Ala Lia Istifhama: Dari Julukan Menjadi Gerakan Perubahan

Senin, 14 Juli 2025 - 11:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto. Dr Lia Istifhama, S.Sos.i., M.E.I

Foto. Dr Lia Istifhama, S.Sos.i., M.E.I

JAKARTA, nusainsider.com Sosok Senator DPD RI asal Jawa Timur, Dr. Lia Istifhama, M.E.I., semakin dikenal publik dengan julukan khas yang melekat: Senator Cantik. Namun, “cantik” di sini bukan sekadar soal rupa fisik.

Keponakan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa ini membawa makna dalam dari akronim CANTIK: Cerdas, Inovatif, dan Kreatif. Sebuah visi perempuan Indonesia yang modern, berdaya, dan tangguh di era kini.

Bappeda Sumenep

“Tagline CANTIK bukan bicara fisik semata, tapi mencerminkan kualitas perempuan yang mampu menghadapi tantangan zaman,” ujar Darwis, tim ahli Ning Lia, kepada Jatimsatunews, Senin (14/7/2025).

Menurutnya, akronim CANTIK menjadi identitas dan prinsip perjuangan Ning Lia, baik dalam panggung politik nasional maupun sosial kemasyarakatan di akar rumput.

Baca Juga :  Bangun Masjid dan TPQ, Brigpol Abdurrahman Jadi Teladan Polisi Humanis di Sumenep

Sebagai senator yang aktif turun ke masyarakat, Lia Istifhama konsisten mengangkat isu-isu strategis seperti pemberdayaan perempuan, pendidikan, perumahan rakyat, dan ekonomi digital.

Semua itu dia perjuangkan dengan pendekatan yang cerdas, inovatif, dan kreatif—selaras dengan makna CANTIK yang ia gaungkan.

“Perempuan harus punya peran CANTIK. Harus kompetitif dan bukan hanya simbolik,” imbuh Darwis.

Lebih lanjut, nilai-nilai CANTIK tecermin dalam berbagai sikap politik Ning Lia. Ia dikenal vokal dalam mendorong kebijakan yang berpihak pada masyarakat kecil, terutama dalam isu keadilan daerah dan perlindungan hak perempuan serta anak.

Baca Juga :  Warga Gili Iyang Desak PLN, Target Listrik Normal 20 Desember 2025

Contohnya, dalam menghadapi persoalan financial technology (fintech) dan pinjaman online (pinjol), Ning Lia tegas mendukung pembatasan serta regulasi yang ketat.

Menurutnya, kemudahan pinjol kerap menjebak masyarakat dalam utang berkepanjangan, sehingga perlu pengawasan yang lebih serius.

“Jangan sampai kemudahan di awal justru menciptakan penderitaan. Itu bukan solusi, tapi ilusi,” tegasnya. Ning Lia pun mendukung penuh langkah OJK dalam menertibkan industri pinjol.

Darwis juga menilai gaya komunikasi Ning Lia yang sejuk namun tegas membuatnya diterima di berbagai kalangan—dari akar rumput hingga elit nasional.

Tak mengherankan, julukan Senator Cantik bukan hanya soal penampilan, melainkan sudah menjadi merek personal yang menggambarkan substansi dan sikap hidupnya.

Baca Juga :  Kadisdik Sumenep Apresiasi Kebijakan Bupati kepada Tenaga Pendidik

Kini, tagline CANTIK tidak lagi milik pribadi Ning Lia. Ia telah menjadi inspirasi gerakan perempuan di berbagai daerah, terutama di kalangan muda dan komunitas dakwah perempuan.

“Ning Lia bukan hanya tampil menawan secara visual, tapi juga membawa pesan bahwa perempuan bisa memimpin, berdaya, dan memberi solusi,” tutup Darwis.

Dengan semangat CANTIK yang terus ia gaungkan, Lia Istifhama menegaskan bahwa kecantikan perempuan Indonesia adalah ketika kecerdasan, inovasi, dan kreativitas berpadu untuk menciptakan perubahan nyata.

Loading

Penulis : Mam

Berita Terkait

Meriah! Komunitas Pemuda “Rudal” Hadirkan Ketoprak dan Musik Tong-tong Legendaris di Sumenep
Bupati Fauzi Beri Tunjangan dan BPJS Ketenagakerjaan kepada 1.225 Guru Ngaji
Bupati Sumenep Tekankan Transparansi dan Inovasi dalam Pengelolaan Dana Desa
Video Adi Prayitno Soal Jalan Rusak Meledak di Medsos, Kades Bragung Beri Penjelasan
Pemuda “Rudal” Gerakkan Ekonomi Legung Timur Lewat Ketoprak dan UMKM
Pemerintah dan Akademisi Sepakat: KEK Madura Harus Berbasis Ekonomi Hijau
Seminar Nasional SMSI Kupas KEK Madura: Antara Harapan Ekonomi dan Tantangan Ekologi
Warga Gili Iyang Desak PLN, Target Listrik Normal 20 Desember 2025
banner 325x300

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 15:29 WIB

Meriah! Komunitas Pemuda “Rudal” Hadirkan Ketoprak dan Musik Tong-tong Legendaris di Sumenep

Jumat, 14 November 2025 - 13:22 WIB

Bupati Fauzi Beri Tunjangan dan BPJS Ketenagakerjaan kepada 1.225 Guru Ngaji

Jumat, 14 November 2025 - 11:24 WIB

Bupati Sumenep Tekankan Transparansi dan Inovasi dalam Pengelolaan Dana Desa

Jumat, 14 November 2025 - 08:17 WIB

Video Adi Prayitno Soal Jalan Rusak Meledak di Medsos, Kades Bragung Beri Penjelasan

Kamis, 13 November 2025 - 22:11 WIB

Pemuda “Rudal” Gerakkan Ekonomi Legung Timur Lewat Ketoprak dan UMKM

Kamis, 13 November 2025 - 17:38 WIB

Seminar Nasional SMSI Kupas KEK Madura: Antara Harapan Ekonomi dan Tantangan Ekologi

Kamis, 13 November 2025 - 16:48 WIB

Warga Gili Iyang Desak PLN, Target Listrik Normal 20 Desember 2025

Kamis, 13 November 2025 - 15:23 WIB

Bupati Sumenep Apresiasi Penetapan Gus Dur dan Syaikhona Kholil Sebagai Pahlawan Nasional

Berita Terbaru