Pantai Lombang Diserbu Ribuan Wisatawan: Fasilitas Baru Jadi Magnet Libur Lebaran Ketupatan

Sabtu, 5 April 2025 - 16:27 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, nusainsider.com Pantai Lombang kembali menunjukkan pesonanya. Sabtu, 5 April 2025, ribuan pengunjung dari berbagai penjuru Madura memadati kawasan wisata unggulan ini sejak pukul 14.27 WIB hingga 17.02 WIB.

Gelombang wisatawan terus berdatangan, terlihat dari padatnya lalu lintas pejalan kaki dan kendaraan yang memasuki kawasan pantai Lombang yang berlokasi di Desa Lombang, Kecamatan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.

Bappeda Sumenep

Destinasi yang dikelola Pemerintah Kabupaten Sumenep ini semakin menarik dengan tersedianya berbagai jenis transportasi laut dan darat, semua ditawarkan dengan harga terjangkau untuk seluruh kalangan.

Foto. ATV Mini di Wisata Pantai Lombang Sumenep

Mulai dari perahu layar, dokar, jaran kencak, hingga ATV mini dan mobil jeep pantai, semuanya turut memperkuat daya tarik wisata yang satu ini. Pengunjung pun dimanjakan dengan berbagai wahana unik lainnya.

Tak hanya itu, hadir pula odong-odong untuk anak-anak serta berbagai fasilitas yang menyemarakkan suasana libur panjang menjelang Lebaran ketupatan. Suasana pun terasa semarak dan penuh keceriaan.

Baca Juga :  Aktivis Sumenep keluhkan Kondisi Kebersihan kota, DLH Sumenep Enggan Merespon

Wirdan (22), seorang pemuda lokal, mengungkapkan kekagumannya terhadap perkembangan fasilitas dan konsep wisata Pantai Lombang tahun ini yang dinilainya jauh lebih memukau dari tahun-tahun sebelumnya.

“Alhamdulillah, dengan fasilitas yang lengkap dan harga yang ramah di kantong, ini memberikan kesan positif bagi pengunjung dari luar Sumenep hingga wisatawan mancanegara,” ujarnya kepada nusainsider.com.

Foto. Dokar di Wisata Pantai Lombang Sumenep

Ia menambahkan, perubahan signifikan ini tak lepas dari kerja sama apik antara Pemerintah Daerah, Pemerintah Desa, dan pengelola wisata yang terus berinovasi memajukan potensi lokal.

Wirdan berharap kolaborasi ini dapat terus dijaga agar Pantai Lombang benar-benar menjadi destinasi unggulan, sesuai dengan harapan masyarakat dan visi pemerintah daerah.

Namun, ia juga mengingatkan pentingnya komitmen bersama untuk menjaga reputasi wisata ini dari potensi tindakan merugikan seperti manipulasi harga tiket, tarif parkir, dan transportasi lokal hingga harga jual makanan dan minuman.

“Jangan sampai ada oknum yang bermain harga. Ini bisa merusak citra wisata Lombang dan merugikan UMKM lokal yang seharusnya tumbuh bersama wisata ini,” harapnya.

Foto. Perahu Layar di Wisata Pantai Lombang Sumenep

Wirdan juga menyoroti peran pemuda lokal yang dinilai sangat vital dalam menyemarakkan suasana wisata, terutama dalam momen Ketupatan yang rutin digelar setiap tahun menjelang libur panjang.

Baca Juga :  Kepala DKPP Sumenep Tanggapi keluhan Petani dan Aktivis Perihal Tanaman Padi terendam Banjir di Berbagai Lokasi

Menurutnya, banyak pemuda rela mengorbankan waktu, tenaga, bahkan dana pribadi demi turut serta membangun suasana meriah. Mereka bahkan mendirikan kemah dan menyewa sound system bernilai puluhan juta rupiah.

“Bayangkan, mereka menyumbangkan kreativitas dan semangat hanya untuk membangun atmosfer positif. Pemkab jangan sampai tutup mata,” tegasnya.

Ia menyarankan agar Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar) Kabupaten Sumenep mengambil langkah konkret dalam mengapresiasi kontribusi para pemuda lokal ini.

“Misalnya, menjadikan kemah pemuda sebagai lomba tenda kreatif atau penghargaan khusus bagi pemuda yang paling aktif dalam menyukseskan kegiatan wisata,” imbuh Wirdan.

Langkah tersebut, menurutnya, tak hanya menjadi bentuk penghargaan, tetapi juga dapat memantik semangat generasi muda untuk terus terlibat aktif dalam pembangunan sektor pariwisata.

Baca Juga :  Dugaan Rencana Kerja dan Perubahan Anggaran T.A 2022 Tidak Sesuai dan Adanya KKN

Wirdan menegaskan bahwa tanpa peran serta pemuda lokal, Pantai Lombang akan terasa hampa dan kehilangan ciri khasnya, yang bisa berdampak pada turunnya kunjungan dan pendapatan asli daerah (PAD).

Foto. Ilustrasi Mobil Jeep wisata Pantai Lombang Sumenep

“Harus diakui, kemeriahan wisata bukan hanya dari infrastruktur, tapi juga dari partisipasi masyarakat. Dan pemuda punya peran besar di situ,” katanya menutup wawancara.

Pantai Lombang saat ini tengah memasuki momentum emas sebagai destinasi unggulan. Dengan pengelolaan yang baik, kolaborasi yang kuat, serta perhatian terhadap pelaku lokal, potensi besar siap digarap maksimal.

Pemerintah pun diharapkan tanggap, tak hanya dalam hal fasilitas, tapi juga dalam membangun kultur wisata berbasis partisipasi masyarakat agar Pantai Lombang tetap berdaya saing di tengah ketatnya persaingan destinasi wisata.

Loading

Penulis : Mif

Editor : Ali

Berita Terkait

Meriah! Komunitas Pemuda “Rudal” Hadirkan Ketoprak dan Musik Tong-tong Legendaris di Sumenep
Bupati Fauzi Beri Tunjangan dan BPJS Ketenagakerjaan kepada 1.225 Guru Ngaji
Bupati Sumenep Tekankan Transparansi dan Inovasi dalam Pengelolaan Dana Desa
Video Adi Prayitno Soal Jalan Rusak Meledak di Medsos, Kades Bragung Beri Penjelasan
Pemuda “Rudal” Gerakkan Ekonomi Legung Timur Lewat Ketoprak dan UMKM
Pemerintah dan Akademisi Sepakat: KEK Madura Harus Berbasis Ekonomi Hijau
Seminar Nasional SMSI Kupas KEK Madura: Antara Harapan Ekonomi dan Tantangan Ekologi
Warga Gili Iyang Desak PLN, Target Listrik Normal 20 Desember 2025
banner 325x300

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 15:29 WIB

Meriah! Komunitas Pemuda “Rudal” Hadirkan Ketoprak dan Musik Tong-tong Legendaris di Sumenep

Jumat, 14 November 2025 - 13:22 WIB

Bupati Fauzi Beri Tunjangan dan BPJS Ketenagakerjaan kepada 1.225 Guru Ngaji

Jumat, 14 November 2025 - 11:24 WIB

Bupati Sumenep Tekankan Transparansi dan Inovasi dalam Pengelolaan Dana Desa

Jumat, 14 November 2025 - 08:17 WIB

Video Adi Prayitno Soal Jalan Rusak Meledak di Medsos, Kades Bragung Beri Penjelasan

Kamis, 13 November 2025 - 22:11 WIB

Pemuda “Rudal” Gerakkan Ekonomi Legung Timur Lewat Ketoprak dan UMKM

Kamis, 13 November 2025 - 17:38 WIB

Seminar Nasional SMSI Kupas KEK Madura: Antara Harapan Ekonomi dan Tantangan Ekologi

Kamis, 13 November 2025 - 16:48 WIB

Warga Gili Iyang Desak PLN, Target Listrik Normal 20 Desember 2025

Kamis, 13 November 2025 - 15:23 WIB

Bupati Sumenep Apresiasi Penetapan Gus Dur dan Syaikhona Kholil Sebagai Pahlawan Nasional

Berita Terbaru