Ramai Penundaan Pagelaran Musik Tong-tong, Kepala Disbudporapar Sampaikan Kebenaran ini

- Pewarta

Sabtu, 28 September 2024 - 15:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUMENEP, nusainsider.com Viral surat permohonan dari Salahsatu Grup Musik Tong-tong di kabupaten Sumenep di Berbagai Grup Whatsapp perihal keberatan adanya penundaan pagelaran Tong-tong.

Kepala dinas Kebudayaan pemuda dan Olahraga (Kadisbudporapar) Sumenep, Mohammad Iksan S,Pd., MT membenarkan penundaan tersebut.

banner 325x300

“Iya Benar mas, memang dilakukan penundaan. Sebelumnya, Festival musik Tong-tong itu akan diselenggarakan tertanggal 19 Oktober 2024, Namun Kita tunda sampai setelah Pilkada biar tidak ada politisasi terhadap Festival Musik Tong-tong”, Kata Kepala Disbudporapar Sumenep, Mohammad Iksan kepada Media nusainsider.com, Sabtu 28 September 2024.

Penundaan pagelaran musik Tong-tong tersebut karena pihaknya mengkhawatirkan ada Grup yang membela salahsatu Paslon baik Pilkada Maupun Pilgub mendatang ini.

Sehingga, untuk menjaga kondusifitas pelaksanaan Pilkada. Maka kami memutuskan untuk Festival musik Tong-tong itu ditunda hingga setelah pelaksanaan Pilkada.

Baca Juga :  Gelar Peringatan Maulid Nabi, IKA PMII STITA Gaungkan PMII Back To Kampus

“InsyaAllah di Tanggal 30 November 2024 mas, tepat hari Sabtu Malam Minggu, “imbuhnya.

Iksan sapaan akrabnya melanjutkan bahwa penundaan tersebut Murni agar tidak ada kaitannya dengan Pilkada dan untuk menjaga kondusifitas Mas.

Dan penundaan tersebut sudah pihaknya sampaikan Minggu lalu kepada Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Dan Putra Putri Abri (FKPPI) sebagai pelaksana.

banner 325x300

Jadi tidak ada kaitannya dengan Koar-koar Deni Puja Pranata itu yang di depan Rumah Dinas Bapak Bupati Sumenep,” Tambahnya.

Diketahui, berikut Isi surat yang Viral diberbagai Grup Whatsapp :

Assalamualaikum wr wb.
Sebelumnya Saya Ucapkan Salam Hormat Kepada Bapak Kadisbudporapar, Bapak Edy Fkppi , Mas Sugeng Dan Jiga Para senior saya. begitupun juga semua ketua grup musik tong2 dan atau daul se-Madura

Dalam kesempatan ini saya secara pribadi mempunyai permohonan kepada bapak kadisbudporapr juga bapak Edy FKPPI beserta mas Sugeng sehubungan dengan penundaan festival musik Tong-tong kabupaten Sumenep tahun 2024 dari tgl 19 Oktober 2024 ke akhir bulan November 2024.. Permohonan saya sebagai berikut :

Baca Juga :  Disebut Bupati Tong-tong, Grup Mega Remmeng Sampaikan Bukti Keberhasilan Achmad Fauzi
  1. Bisakah bapak kadisbudpora, bapak Edy FKPPI dan jg mas Sugeng agar penundaan festival musik Tong-tong tersebut tidak sampai ke akhir bulan November atau paling telatnya di laksanakan di akhir bulan Oktober 2024.

Dengan pertimbangan penundaan dengan melewati batas waktu yang hampir 2 (dua) bulan saya rasa itu juga bisa mengendurkan semangat dari rekan2 komunitas musik Tong-tong tuk mengikuti festival musik Tong-tong kabupaten Sumenep 2024 ini.

Pertimbangan yang kedua adalah pada bulan November ini apalagi di akhir bulan November ini musim hujan sudah melanda Madura apabila itu terjadi tentu acara tidak akan bisa berjalan dengan lancar dan berhasil dengan baik.

InsyaAllah kami siap membantu bapak kadis , bapak Edi dan mas Sugeng agar proses negosiasi penundaan itu tidak sampai bulan November. Kalaupun kami harus buat pernyataan atau petisi saya yakin semua grup musik Tong-tong se-kabupaten Sumenep akan bersedia.

Disamping itu, apabila hal tersebut terjadi penundaan sampai akhir bulan November maka tambah mekar dan besar kepala yang namanya DENI yang telah koar-koar menyebut bapak Bupati Sumenep dengan sebutan bapak Bupati tong2.

Mohon agar di pertimbangkan dan di usahakan bapak kadis dan juga bapak Edy beserta mas Sugeng supaya pelaksanaan festival musik tong2 di kabupaten Sumenep srklipun di tunda tidak sampai ke bulan November tapi paling telat di akhir bulan Oktober ini. Sekian terima kasih.

Loading

Penulis : Pur

Berita Terkait

Resmi! CEO ALARM Serahkan Laporan Dugaan Peredaran Rokok Ilegal Dan TPPU Milik HM ke KPPBC Madura
Pamit dari Jabatan, Hj. Dewi Khalifah: Pengabdian Saya untuk Sumenep Tak Akan Berhenti
Naiknya HJE Rokok, Ancaman Baru bagi Penerimaan Negara? Ini Kata Aktivis ALARM
Menghindari Penyalahgunaan Profesi Wartawan, Dewan Pers Imbau Media untuk Perketat Pengawasan
Nelayan Masalembu Kecewa dengan Penegakan Hukum, Jailani: Kami Tidak Akan Diam
Madura Pop Talent Sumenep 2025 Berlangsung Sukses, 10 Peserta Melaju ke Babak Selanjutnya. Berikut Daftarnya
Bupati Sumenep Apresiasi Madura Pop Talent 2025, Harap Sumenep Jadi Pusat Seni Vokal Nasional
Gen Sumenep Gelar Turnamen Billiard, Moh Romli: Ajang Kompetisi dan Silaturahmi Pemuda

Berita Terkait

Senin, 17 Februari 2025 - 15:26 WIB

Resmi! CEO ALARM Serahkan Laporan Dugaan Peredaran Rokok Ilegal Dan TPPU Milik HM ke KPPBC Madura

Senin, 17 Februari 2025 - 10:38 WIB

Pamit dari Jabatan, Hj. Dewi Khalifah: Pengabdian Saya untuk Sumenep Tak Akan Berhenti

Minggu, 16 Februari 2025 - 22:07 WIB

Naiknya HJE Rokok, Ancaman Baru bagi Penerimaan Negara? Ini Kata Aktivis ALARM

Minggu, 16 Februari 2025 - 20:44 WIB

Menghindari Penyalahgunaan Profesi Wartawan, Dewan Pers Imbau Media untuk Perketat Pengawasan

Minggu, 16 Februari 2025 - 18:25 WIB

Nelayan Masalembu Kecewa dengan Penegakan Hukum, Jailani: Kami Tidak Akan Diam

Minggu, 16 Februari 2025 - 14:13 WIB

Bupati Sumenep Apresiasi Madura Pop Talent 2025, Harap Sumenep Jadi Pusat Seni Vokal Nasional

Minggu, 16 Februari 2025 - 13:50 WIB

Gen Sumenep Gelar Turnamen Billiard, Moh Romli: Ajang Kompetisi dan Silaturahmi Pemuda

Sabtu, 15 Februari 2025 - 21:35 WIB

Bukan Main! ALARM Sumenep Janji Bakal Audiensi ke Istana Presiden Usai Laporannya Masuk ke Ditjen Bea Cukai RI

Berita Terbaru