SUMENEP, nusainsider.com — Kini, Masyarakat Gapura Tengah Kecamatan Gapura Hingga Tamidung Kecamatan Batang-batang menggelar ‘Rokat Jhelen’.
Ratusan masyarakat bersama para kiai di Kecamatan Gapura dan Batang-Batang, Kabupaten Sumenep tersebut menggelar Rokat Jhelen di Bukit Mentari, Desa Gapura Tengah, kecamatan gapura, kabupaten sumenep, Rabu, 14 Juni 2023.

Diketahui, ‘rokat jhelen’ yang digelar para ulama’, Tokoh Pemuda, Tokoh Masyarakat Dan seluruh lapisan masyarakat setempat dengan disaksikan oleh para pemangku kebijakan, mulai dari pemerintah desa, pemerintah kecamatan hingga pemerintah kabupaten Sumenep pada umumnya dalam rangka Ikhtiar Dzahir Dan Batin serta Do’a Bersama, ” Kata KH Maimoen Busyrowi melalui keterangan rilis yang di terima media ini, rabu (14/6) malam.
Kh Maimoen menjelaskan bahwa do’a bersama tersebut dilakukan sebagai upaya mulia guna mengetuk pintu langit sangat ampuh, sebab sulitnya pintu Bumi untuk ditempuh.
Kondisi tragis serta miris tersebut menjadi sikap keprihatinan yang sangat mendalam atas kondisi jalan kabupaten sumenep, tepatnya poros gapteng menuju tamidung, “Paparnya.

Buka Link : BERIKUT PAPARAN FAKTANYA
Lebihlanjut, tokoh masyarakat gapteng kecamatan batang-batang tersebut bersama dengan seluruh elemen masyarakat menyatakan tuntutan Kepada Pemangku Kebijakan di Sumenep agar segera Mengalokasikan Perbaikan berupa jalan Hotmix 1 Milyar pada perubahan APBD Sumenep atau Perubahan Aggaran Keuangan (PAK) tahun 2023.

Mengalokasikan dan menuntaskan perbaikan Jalan Hotmix melalui APBD Murni Kabupaten Sumenep 4 Milyar secara utuh pada tahun 2024 serta Mengalokasikan dana lain yang tidak bertentangan dengan peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, “tegasnya.
Pihaknya menegaskan bahwa pernyataan sikap dan tuntutan tersebut dibuat dengan sesungguhnya dan tanpa paksaan dari pihak manapun, ” Tutupnya.
Sekedar informasi, sebelumnya, komisi III DPRD Sumenep hingga Anggota Dewan yang lain juga terus memberikan dukungan dan pembelaan agar jalan yang sudah dibiarkan berlubang kurun waktu 14 tahun tersebut dilakukan perbaikan.