Terkuak Bukan Sumenep! Sampang Peringkat Satu Jalan Rusak Terbanyak di Jatim, Disusul Lamongan

Kamis, 3 Juli 2025 - 12:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto. Ilustrasi

Foto. Ilustrasi

JATIM, nusainsider.com Anggapan bahwa kondisi jalan terburuk di Jawa Timur berada di wilayah terpencil seperti Sumenep ternyata tidak sepenuhnya benar.

Data terbaru Badan Pusat Statistik (BPS) Jatim justru menempatkan Kabupaten Sampang sebagai daerah dengan persentase jalan rusak tertinggi di provinsi ini.

Bappeda Sumenep

Berdasarkan laporan yang dirilis Selasa (1/7/2025), sebanyak 58,54 persen jalan kabupaten di Sampang masuk kategori tidak mantap yakni rusak sedang hingga berat. Hanya 41,46 persen sisanya yang layak dilalui alias dalam kondisi mantap.

“Sampang menempati posisi teratas dalam daftar kabupaten dengan jalan terburuk se-Jatim. Data ini kami ambil dari pendataan infrastruktur jalan tahun 2024,” terang Kepala BPS Jatim, Zulkipli dikutip Jatimtimes

Sementara itu, Kabupaten Sumenep tercatat berada di peringkat ke-29 dari 39 kabupaten/kota, dengan proporsi jalan rusak yang lebih kecil dibandingkan mayoritas daerah lain.

Baca Juga :  Tunjukkan Motivasi Semangat Bangkit, Bukti Pertani HKTI Bangun Aksi Peduli

Kondisi di Sampang dinilai ironis, mengingat besarnya alokasi pembangunan infrastruktur dari pemerintah pusat dan provinsi. Namun realitanya, masih banyak jalan yang sulit dilalui dan menghambat mobilitas masyarakat.

Di posisi kedua, Kabupaten Lamongan menyusul dengan 44,86 persen jalan dalam kondisi rusak, sedangkan 55,14 persen dalam kondisi baik.

Meskipun tidak separah Sampang, persentase jalan rusak di Lamongan masih di atas rata-rata provinsi, dan berpotensi memperlambat aktivitas ekonomi serta pelayanan publik.

Baca Juga :  Rumah Diteror OTK, Pelapor Kasus Pagar di Gili Iyang Minta Polisi Bertindak Tegas

Secara keseluruhan, panjang jalan kabupaten/kota di Jatim pada 2024 mencapai 40.056 kilometer. Rinciannya, 35.605 km merupakan jalan kabupaten dan 4.437 km adalah jalan kota.

Dari total panjang tersebut, 78,69 persen jalan dinyatakan dalam kondisi mantap, sementara 21,30 persen dalam kondisi rusak. Capaian ini justru mengalami penurunan dari tahun sebelumnya, di mana pada 2023 kondisi jalan mantap mencapai 82,55 persen.

“Dengan kata lain, terjadi penurunan sebesar 3,86 persen pada kualitas jalan mantap di Jatim,” ujar Zulkipli.

Turunnya angka ini menjadi alarm penting bagi para pemangku kebijakan. Penurunan kualitas jalan bukan sekadar soal kenyamanan, tetapi berdampak luas terhadap aksesibilitas, distribusi logistik, hingga efisiensi ekonomi daerah.

Baca Juga :  Dinilai Buang-buang Anggaran, ALARM Sumenep Berjanji Kawal Proyek Penggantian Jembatan Braji

Karena itu, pemerintah daerah, terutama Sampang dan Lamongan, diminta lebih serius menangani kerusakan infrastruktur jalan.

Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan pemerintah pusat juga diharapkan tidak lagi hanya fokus membangun kota-kota besar, melainkan juga memperhatikan daerah yang infrastruktur dasarnya masih tertinggal.

Loading

Penulis : Dre

Berita Terkait

Meriah! Komunitas Pemuda “Rudal” Hadirkan Ketoprak dan Musik Tong-tong Legendaris di Sumenep
Bupati Fauzi Beri Tunjangan dan BPJS Ketenagakerjaan kepada 1.225 Guru Ngaji
Bupati Sumenep Tekankan Transparansi dan Inovasi dalam Pengelolaan Dana Desa
Video Adi Prayitno Soal Jalan Rusak Meledak di Medsos, Kades Bragung Beri Penjelasan
Pemuda “Rudal” Gerakkan Ekonomi Legung Timur Lewat Ketoprak dan UMKM
Pemerintah dan Akademisi Sepakat: KEK Madura Harus Berbasis Ekonomi Hijau
Seminar Nasional SMSI Kupas KEK Madura: Antara Harapan Ekonomi dan Tantangan Ekologi
Warga Gili Iyang Desak PLN, Target Listrik Normal 20 Desember 2025
banner 325x300

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 15:29 WIB

Meriah! Komunitas Pemuda “Rudal” Hadirkan Ketoprak dan Musik Tong-tong Legendaris di Sumenep

Jumat, 14 November 2025 - 13:22 WIB

Bupati Fauzi Beri Tunjangan dan BPJS Ketenagakerjaan kepada 1.225 Guru Ngaji

Jumat, 14 November 2025 - 11:24 WIB

Bupati Sumenep Tekankan Transparansi dan Inovasi dalam Pengelolaan Dana Desa

Jumat, 14 November 2025 - 08:17 WIB

Video Adi Prayitno Soal Jalan Rusak Meledak di Medsos, Kades Bragung Beri Penjelasan

Kamis, 13 November 2025 - 22:11 WIB

Pemuda “Rudal” Gerakkan Ekonomi Legung Timur Lewat Ketoprak dan UMKM

Kamis, 13 November 2025 - 17:38 WIB

Seminar Nasional SMSI Kupas KEK Madura: Antara Harapan Ekonomi dan Tantangan Ekologi

Kamis, 13 November 2025 - 16:48 WIB

Warga Gili Iyang Desak PLN, Target Listrik Normal 20 Desember 2025

Kamis, 13 November 2025 - 15:23 WIB

Bupati Sumenep Apresiasi Penetapan Gus Dur dan Syaikhona Kholil Sebagai Pahlawan Nasional

Berita Terbaru