Tiba di Madura, Ribuan Warga Kepung kedatangan Menkopolhukam di Tanah Asalnya

Sabtu, 18 November 2023 - 15:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MADURA, nusainsider.com —- Ribuan warga tampak tumpah ruah menyambut kedatangan Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia (Menko Polhukam) Mahfud MD yang pulang ke kampung halamannya di Pulau Madura, Jawa Timur, Sabtu 18 November 2023.

Berdasarkan informasi yang diterima media, Mahfud MD disambut masyarakat madura di Tanean Suramadu yang bakal melakukan serangkaian kegiatan di Pulau Garam, tempat kelahirannya.

banner 325x300

Itu dilakukan setelah Mahfud MD ditetapkan sebagai Calon Wakil Presiden (Cawapres) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) berpasangan dengan Capres Ganjar Pranowo dengan nomor urut tiga.

Mahfud MD datang ke Madura kali ini memang berstatus sebagai Cawapares, bukan dalam rangka kunjungan kerja sebagai Menko Polhukam. Itu sebabnya, kunjungannya dilakukan hari Sabtu, bukan dilakukan pada hari kerja.

Baca Juga :  Bersama Menkopolhukam, Istighosah Kebangsaan Bakal Digelar Malam ini Disumenep

Sejak ditetapkan sebagai Cawapres tanggal 13 November lalu, kegiatan Mahfud MD sebagai kontestan Pemilu dilakukan setiap akhir pekan, Sabtu dan Minggu, ditambah cuti setiap hari Jumat.

Karena merupakan kunjungan pertama setelah berstatus Cawapres, warga Madura menyambutnya dengan suka cita. Ribuan warga yang berasal dari berbagai kabupaten di Pulau Garam ini mulai Bangkalan, Sampang, Pamekasan, hingga Sumenep, berkumpul di ujung Jembatan Suramadu untuk menjemput Sang Putra Daerah yang memang sejak dulu menjadi kebanggaan mereka.

banner 325x300

Warga yang sebagian besar adalah anak muda, santri, pemuka agama, dan tokoh masyarakat ini seakan ingin menunjukkan, mereka bersatu untuk menyambut kepulangan Mahfud MD ke tanah leluhurnya.

Ratusan anak muda dengan menggunakan motor vespa menyambut Mahfud MD di titik awal memasuki Madura yaitu di ujung Jembatan Suramadu, sekitar pukul 07.30 WIB. Mereka mengawalnya memasuki jembatan yang menghubungkan pulau Jawa dan Madura.

Selain vespa, ada pula kapal nelayan di sisi jembatan, mengawal putra asli daerah ini. Di ujung kaki jembatan di wilayah Madura, ribuan warga sudah berkumpul menyambut tokoh kebanggaan mereka. Ribuan warga meneriakkan yel-yel Ganjar Mahfud sembari bershalawat.

Baca Juga :  Gandeng Pimpinan Media, SKK Migas Sukses Gelar Lokakarya III Se-Jabanusa

Mahfud sapaan akrabnya yang berada di mobilnya, lantas menyapa para pendukungnya dengan mengacungkan salam tiga jari. Mahfud pun membalasnya dengan mengacungkan jarinya dan meneriakkan salam demokrasi.

Foto. Ribuan Warga Madura Sambut kedatangan Mahfud MD di Jembatan Suramadu

Agenda kunjungan Mahfud kali ini memang tergolong istimewa. Karena berlangsung sehari penuh. Usai penjemputan yang epik di Jembatan Suramadu, Mahfud MD akan menghadiri acara Istigotsah di Lapangan IKAMA, Morkepek, Bangkalan dan menuju Posko Pemenangan IKAMA untuk melakukan pertemuan dengan sejumlah orang penting dan tokoh Madura.

Setelah dari Bangkalan, Mahfud MD akan melanjutkan menuju ke Pamekasan. Di sini, Mahfud MD dan keluarga akan berziarah ke makam ayahandanya. Usai berziarah, Mahfud MD akan menuju Pondok Pesantren Annuqayah, Guluk-Guluk untuk melakukan serangkaian kegiatan dan berlanjut ke Ponpes Al-Amin, Prenduan.

Agenda terakhir, Mahfud MD akan menuju ke Pendopo Kabupaten Sumenep untuk memenuhi undangan Istigosah Kebangsaan di Gor A Yani, Panglegur Sumenep.

Warga yang menjemput dan mengawal Mahfud hingga agenda terakhir, berasal dari berbagai kelompok, antara lain Sahabat Mahfud Madura, Madura Asli (Madas), Ikatan Keluarga Madura (IKAMA), Yayasan Kerukunan Orang Madura (Yakorma), Basmala (Barisan Masyarakat Labang), Barisan Nasional Pemuda Madura (BNPM), serta sejumlah elemen simpul relawan lainnya.

Pasalnya di Sumenep, Mahfud MD akan disambut Ratusan Kyai, tokoh pemuda, dan Masyarakat Sumenep dengan menghadirkan Majlis At-taufiq pada pukul 20.00 Wib.

Loading

Berita Terkait

Konvensi Nasional SMSI 2025: Apresiasi untuk Polri yang Melayani dan Melindungi
Lomba Puisi dan Pidato Bung Karno Warnai Bulan Juni di Sumenep
Skandal Narkoba Jadi Pelajaran, FPK Tuntut PAW Transparan dan Kredibel
Gelombang Kegaduhan di Partai Nasdem Memuncak, Pembesar Nasdem Murka Penunjukan Akis Jasuli
Elpiji 3 Kg di Sapeken Tembus Rp29 Ribu, Warga Tagih Janji Subsidi Pemerintah
Kasus Chromebook Kemendikbud: Kejagung Cegah Tiga Eks Stafsus Nadiem Makarim
Gelombang Penolakan di Sumenep, Kader NasDem Desak Evaluasi SK Ketua DPD
Penunjukan Kontroversial: NasDem Sumenep di Ujung Perpecahan
KPU Sumenep.

Berita Terkait

Kamis, 12 Juni 2025 - 10:07 WIB

Konvensi Nasional SMSI 2025: Apresiasi untuk Polri yang Melayani dan Melindungi

Rabu, 11 Juni 2025 - 13:03 WIB

Lomba Puisi dan Pidato Bung Karno Warnai Bulan Juni di Sumenep

Selasa, 10 Juni 2025 - 13:26 WIB

Gelombang Kegaduhan di Partai Nasdem Memuncak, Pembesar Nasdem Murka Penunjukan Akis Jasuli

Selasa, 10 Juni 2025 - 09:10 WIB

Elpiji 3 Kg di Sapeken Tembus Rp29 Ribu, Warga Tagih Janji Subsidi Pemerintah

Minggu, 8 Juni 2025 - 21:48 WIB

Kasus Chromebook Kemendikbud: Kejagung Cegah Tiga Eks Stafsus Nadiem Makarim

Minggu, 8 Juni 2025 - 15:05 WIB

Gelombang Penolakan di Sumenep, Kader NasDem Desak Evaluasi SK Ketua DPD

Sabtu, 7 Juni 2025 - 22:41 WIB

Penunjukan Kontroversial: NasDem Sumenep di Ujung Perpecahan

Sabtu, 7 Juni 2025 - 11:15 WIB

Ironi Dua Tambang: Legal di Raja Ampat, Ilegal di Sumenep

Berita Terbaru