SUMENEP, nusainsider.com — Lima atlet pencak silat asal Pulau Sapudi, Kabupaten Sumenep, Madura, mewakili kontingen Sumenep dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) IX tahun 2025.
Kejuaraan bergengsi tersebut berlangsung di Gedung UIN Maulana Malik Ibrahim, Kota Malang, mulai 30 Juni hingga 5 Juli 2025. Para pesilat dari berbagai daerah di Jawa Timur akan bertarung memperebutkan gelar juara.

Total 518 atlet dari 27 kabupaten dan 9 kota di Jatim ikut serta dalam kejuaraan pencak silat tersebut. Namun, Kabupaten Sampang dan Pacitan tercatat tidak mengirimkan wakil pada Porprov kali ini.
Kelima atlet asal Pulau Sapudi ini merupakan pilihan terbaik dari seleksi tingkat kabupaten. Mereka dipercaya membawa nama Sumenep pada kompetisi pencak silat tingkat provinsi.
“Setidaknya lima atlet asli Pulau Sapudi ini menjadi orang pilihan untuk memperjuangkan gelar juara di tingkat provinsi,” ujar Nawir Sadiq, pelatih pencak silat asal Sapudi, Selasa (1/7/2025).
Berikut nama-nama atlet pencak silat asal Pulau Sapudi yang mewakili Sumenep:
- Muhammad Paras Haedar – Kelas Tunggal Putra
- Anggita Noerkholisah M – Kelas Tunggal Putri
- Syafariya Avrylza Basila – Kelas Regu Putri
- Dias Aprilia Maulidina – Kelas Regu Putri
- Rian Vini Nurfajri SD – Kelas Regu Putri
Menurut Nawir, kelima anak didiknya merupakan pesilat yang disiplin dan sering tampil sebagai juara dalam berbagai kompetisi tingkat regional, khususnya di level pendidikan menengah atas.
“Kami sebagai pelatih ingin menunjukkan bahwa anak-anak Pulau juga mampu membawa nama baik Kabupaten Sumenep hingga tingkat nasional,” katanya.
Meski menghadapi keterbatasan fasilitas latihan di Pulau Sapudi, Nawir tetap konsisten membina bakat anak-anak muda agar menjadi pesilat berprestasi, tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga nasional hingga internasional.
Ia juga menyampaikan bahwa persiapan atlet sudah dilakukan secara intensif. Pemusatan pelatihan berlangsung selama tiga bulan terakhir demi menghadapi kompetisi Porprov Jatim ini.
“Kami berharap bisa meraih prestasi terbaik, karena latihan intensif sudah dilakukan sejak tiga bulan terakhir,” pungkas Nawir penuh optimisme.
Penulis : Wafa