Perkuat Kepedulian Sosial, 102 Lembaga di Sumenep Terima Dana Hibah

Jumat, 31 Januari 2025 - 12:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto. Kantor Dinas Sosial pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (Dinsos P3A) kabupaten Sumenep

Foto. Kantor Dinas Sosial pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak (Dinsos P3A) kabupaten Sumenep

SUMENEP, nusainsider.com Pemerintah Kabupaten Sumenep melalui Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) mengalokasikan dana hibah kelembagaan sebesar Rp 7.596.000 untuk tahun anggaran 2025.

Dana ini akan diberikan kepada 102 penerima, yang terdiri dari 101 lembaga keagamaan serta satu rukun kematian.

Bappeda Sumenep

Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinsos P3A Sumenep, Agus Boedianto, menyampaikan bahwa pencairan dana akan dilakukan setelah proses verifikasi lapangan selesai.

Verifikasi ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap lembaga penerima memenuhi kriteria yang telah ditetapkan.

“Kami akan melakukan pengecekan langsung ke lapangan agar bantuan ini benar-benar diterima oleh lembaga yang berhak,” ujar Agus pada Jumat (31/1/2025).

Menurut Agus, hibah kelembagaan ini bertujuan untuk mendukung berbagai kegiatan sosial dan keagamaan di masyarakat.

Baca Juga :  Waspada Ancaman Handak Ilegal, Polres Sumenep Tangkap Warga Banjar Barat

Ia berharap agar dana tersebut dapat dimanfaatkan secara maksimal dan tepat sasaran guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Selain itu, Dinsos P3A Sumenep juga terus mengupayakan tambahan anggaran agar lebih banyak lembaga yang bisa mendapatkan bantuan serupa.

Jika anggaran bertambah, diharapkan jangkauan penerima semakin luas, sehingga semakin banyak kegiatan sosial yang dapat didukung oleh dana hibah ini.

Dalam praktiknya, hibah kelembagaan ini diharapkan mampu menjadi stimulus bagi lembaga keagamaan dalam melaksanakan program-program sosial dan keagamaan.

Baca Juga :  Meriah! Warga Pocang Timur Rayakan HUT RI ke-80 dengan Swadaya

Lembaga yang menerima hibah diharapkan dapat menggunakannya untuk berbagai kegiatan, seperti perbaikan sarana ibadah, penyelenggaraan kegiatan keagamaan, serta program sosial yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

Masyarakat pun diminta untuk ikut mengawasi dan memberikan masukan terkait penyaluran dana hibah ini. Transparansi dalam penggunaan dana sangat penting agar bantuan yang diberikan benar-benar sesuai dengan kebutuhan.

Dengan adanya hibah kelembagaan ini, diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan sosial dan keagamaan di Sumenep.

Langkah ini menjadi salah satu bentuk kepedulian pemerintah dalam mendukung kegiatan sosial serta memperkuat solidaritas antarwarga.

Baca Juga :  Anak-Anak Sumringah, Puskesmas Dasuk Gencarkan Imunisasi Campak

Ke depan, Dinsos P3A Sumenep berkomitmen untuk terus mengembangkan program serupa dengan alokasi anggaran yang lebih besar.

Pemerintah daerah juga berencana menggandeng berbagai pihak, termasuk sektor swasta dan organisasi sosial, guna memperkuat dukungan bagi masyarakat yang membutuhkan.

Sebagai bagian dari upaya peningkatan kesejahteraan sosial, program hibah kelembagaan ini diharapkan mampu memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Sumenep.

Melalui sinergi antara pemerintah, lembaga keagamaan, dan masyarakat, diharapkan kesejahteraan sosial dapat terus meningkat dan menjangkau lebih banyak orang.

Loading

Penulis : Mif

Berita Terkait

Video Adi Prayitno Soal Jalan Rusak Meledak di Medsos, Kades Bragung Beri Penjelasan
Pemerintah dan Akademisi Sepakat: KEK Madura Harus Berbasis Ekonomi Hijau
Seminar Nasional SMSI Kupas KEK Madura: Antara Harapan Ekonomi dan Tantangan Ekologi
Warga Gili Iyang Desak PLN, Target Listrik Normal 20 Desember 2025
Bupati Sumenep Apresiasi Penetapan Gus Dur dan Syaikhona Kholil Sebagai Pahlawan Nasional
Beladiri Polri Jadi Ujian Wajib, 78 Personel Sumenep Bersaing Menuju Pangkat Baru
Jangan Lupa! Besok SMSI Sumenep akan Menggelar Seminar Nasional Bahas Green Economy dan Tantangan Ekologis KEK Madura
Suara dari Pulau Gelap: Warga Saebus Menanti Terang Keadilan Energi
banner 325x300

Berita Terkait

Jumat, 14 November 2025 - 08:17 WIB

Video Adi Prayitno Soal Jalan Rusak Meledak di Medsos, Kades Bragung Beri Penjelasan

Kamis, 13 November 2025 - 19:36 WIB

Pemerintah dan Akademisi Sepakat: KEK Madura Harus Berbasis Ekonomi Hijau

Kamis, 13 November 2025 - 17:38 WIB

Seminar Nasional SMSI Kupas KEK Madura: Antara Harapan Ekonomi dan Tantangan Ekologi

Kamis, 13 November 2025 - 16:48 WIB

Warga Gili Iyang Desak PLN, Target Listrik Normal 20 Desember 2025

Kamis, 13 November 2025 - 15:23 WIB

Bupati Sumenep Apresiasi Penetapan Gus Dur dan Syaikhona Kholil Sebagai Pahlawan Nasional

Rabu, 12 November 2025 - 19:59 WIB

Jangan Lupa! Besok SMSI Sumenep akan Menggelar Seminar Nasional Bahas Green Economy dan Tantangan Ekologis KEK Madura

Rabu, 12 November 2025 - 06:12 WIB

Suara dari Pulau Gelap: Warga Saebus Menanti Terang Keadilan Energi

Rabu, 12 November 2025 - 05:54 WIB

Alfian Marsuto Bongkar Hilangnya Pajak Rokok, Alasan Kemiskinan Sumenep Tak Beranjak

Berita Terbaru