SUMENEP, nusainsider.com — Sebanyak 3 (Tiga) Orang Petani Kabupaten Sumenep, Madura Jawa Timur Tersambar Petir saat melakukan Aktivitas memupuk Padi di Sawahnya Desa kacongan kecamatan Kota Sumenep, Kamis 2 Januari 2025.
Kejadian tersebut terjadi sekira pukul 13.00 Wib, bertempat di Area Sawah Desa Kacongan Kecamatan Kota Sumenep. Bencana Alam berupa Orang tersambar petir yang mengakibatkan 2 orang meninggal dunia dan 1 orang lainnya mengalami Luka-luka dan Syok.
Identitas Korban Di antaranya, SN (inisial) 74 Tahun asal Dusun Tenggina Rt.03/Rw.11 Desa Batang-batang daya Kecamatan Batang-Batang, WN (Inisial) 46 Dusun Tenggina Rt 03/Rw10 Desa Batang – batang daya, Kecamatan Batang-batang dan SM (Inisial) 42 Dusun Ares Daja Rt.14/Rw.03 Desa Totosan Kecamatan Batang-batang Kabupaten Sumenep.
KRONOLIS KEJADIAN
Bahwa pada pukul 13.00 Wib di Wilayah Kabupaten Sumenep sedang mengalami hujan deras yang disertai petir, pada saat itu Korban SN bersama dengan 2 (dua) orang lainnya sedang bekerja di tengah sawah untuk melakukan aktivitas memupuk padi.
Namun pada saat Korban memupuk sawah tersebut, terjadi sambaran petir yang cukup keras hingga mengenai petani sebanyak 3 orang, yang mengakibatkan 1 (satu) orang meninggal dunia dan 2 (dua) orang lainnya mengalami luka-luka dan Syok.
Selanjutnya, SM Petani lain berteriak meminta tolong kepada Para petani disekitar bahwa ada yang terkena petir, selanjutnya para petani disekitar sawah tersebut memberikan pertolongan kepada 2 (dua) korban yang mengalami luka-luka, dan mengevakuasi 1 Korban yang telah meninggal dunia.
Pada pukul 13.30 Wib Datang Ambulance dari RSUD MOH. ANWAR Sumenep untuk membawa Korban yang meninggal dunia ke rumah duka dan 2 (dua) orang yang mengalami luka-luka di bawa ke Puskesmas Batang-batang guna dilakukan pertolongan.
Semalam dirawat di Puskesmas Batang-batang, Tepatnya pada pukul 03.30 Wib SM juga menghembuskan nafas terakhirnya menyusul SN di RSUD Moh Anwar Sumenep.
Hingga berita ini dinaikkan, belum ada keterangan resmi dari Pihak puskesmas setempat serta RSUD Moh Anwar Sumenep.
Penulis : Dre