Puskesmas Batang-Batang Apresiasi Perawat di Hari Perawat Nasional 2025

Senin, 17 Maret 2025 - 09:13 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto. Gambar Ucapan HPNI 2025 dari Puskesmas Batang-batang kabupaten Sumenep

Foto. Gambar Ucapan HPNI 2025 dari Puskesmas Batang-batang kabupaten Sumenep

SUMENEP, nusainsider.com Dalam rangka memperingati Hari Perawat Nasional 2025, Puskesmas Batang-Batang, Kabupaten Sumenep, memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada para perawat yang telah berdedikasi dalam melayani masyarakat.

Perawat memiliki peran besar dalam menjaga kesehatan dan kesejahteraan warga, terutama dalam menghadapi berbagai tantangan dunia kesehatan.

Bappeda Sumenep

Kepala Puskesmas Batang-Batang, Dr. Sulaiha Riningsih, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para perawat yang telah bekerja keras setiap hari.

Menurutnya, perawat adalah pilar penting dalam sistem pelayanan kesehatan yang berperan tidak hanya dalam merawat pasien tetapi juga dalam memberikan edukasi kepada masyarakat.

“Perawat adalah pahlawan tanpa tanda jasa yang selalu hadir untuk memberikan perawatan, kepedulian, dan kasih sayang kepada pasien. Kami sangat menghargai dedikasi, kerja keras, dan pengorbanan para perawat dalam menjalankan tugasnya,” ujar Dr. Sulaiha Riningsih.

Menurutnya, profesi perawat menuntut keterampilan, kesabaran, serta empati yang tinggi. Mereka tidak hanya merawat pasien secara fisik, tetapi juga memberikan dukungan moral agar proses penyembuhan berjalan lebih baik.

Baca Juga :  Mahasiswa STITA Ukir Sejarah: Perpaduan Islam dan Kecerdasan Buatan di Panggung Global

Peran perawat semakin terasa penting dalam upaya pencegahan penyakit dan peningkatan kesadaran masyarakat tentang hidup sehat.

Dalam peringatan Hari Perawat Nasional ini, Puskesmas Batang-Batang menekankan pentingnya menghargai jasa para perawat. Tanpa peran mereka, pelayanan kesehatan tidak akan berjalan maksimal.

Oleh karena itu, dukungan dan apresiasi dari masyarakat sangat diperlukan agar mereka tetap semangat dalam menjalankan tugasnya.

Selain sebagai tenaga medis, perawat juga berperan sebagai pendidik bagi masyarakat. Mereka memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kebersihan, pola makan sehat, serta cara mencegah penyebaran penyakit.

Baca Juga :  Mahasiswa KPM STIT Aqidah Usymuni Gandeng Bidan Desa Sosialisasi Bahaya Campak

Edukasi ini sangat penting, terutama dalam menghadapi ancaman penyakit menular dan kondisi kesehatan lainnya.

Dr. Sulaiha Riningsih juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk lebih peduli terhadap kesehatan dan mendukung profesi perawat.

Menurutnya, kesejahteraan dan motivasi perawat harus dijaga agar mereka dapat terus memberikan pelayanan yang terbaik.

“Semoga semangat profesionalisme dan kepedulian ini terus terjaga demi kesehatan masyarakat yang lebih baik. Kita semua memiliki peran dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan harmonis,” tambahnya.

Peringatan Hari Perawat Nasional 2025 menjadi momen refleksi atas kontribusi besar perawat dalam sistem kesehatan. Meskipun sering kali bekerja di bawah tekanan, mereka tetap menjalankan tugasnya dengan penuh keikhlasan dan dedikasi tinggi.

Baca Juga :  Pertengkaran Berujung Maut, Warga Bringsang Tewas Diduga Dianiaya Anak

Sebagai bentuk apresiasi, Puskesmas Batang-Batang juga berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas dan kesejahteraan tenaga kesehatan di Tempat kerjanya. Dengan kondisi kerja yang lebih baik, diharapkan perawat dapat memberikan layanan yang lebih optimal bagi masyarakat.

Hari Perawat Nasional tidak hanya menjadi hari peringatan, tetapi juga sebagai pengingat bahwa tenaga kesehatan membutuhkan dukungan dari semua pihak. Dengan kerja sama yang baik antara masyarakat, pemerintah, dan tenaga medis, diharapkan layanan kesehatan di wilayahnya semakin maju.

Selamat Hari Perawat Nasional 2025! Terima kasih atas dedikasi dan pengabdian para perawat dalam menjaga kesehatan bangsa. Semoga semangat melayani tetap menyala demi masa depan yang lebih sehat.

Loading

Penulis : Dre

Berita Terkait

Pemerintah dan Akademisi Sepakat: KEK Madura Harus Berbasis Ekonomi Hijau
Seminar Nasional SMSI Kupas KEK Madura: Antara Harapan Ekonomi dan Tantangan Ekologi
Warga Gili Iyang Desak PLN, Target Listrik Normal 20 Desember 2025
Bupati Sumenep Apresiasi Penetapan Gus Dur dan Syaikhona Kholil Sebagai Pahlawan Nasional
Beladiri Polri Jadi Ujian Wajib, 78 Personel Sumenep Bersaing Menuju Pangkat Baru
Jangan Lupa! Besok SMSI Sumenep akan Menggelar Seminar Nasional Bahas Green Economy dan Tantangan Ekologis KEK Madura
Suara dari Pulau Gelap: Warga Saebus Menanti Terang Keadilan Energi
Alfian Marsuto Bongkar Hilangnya Pajak Rokok, Alasan Kemiskinan Sumenep Tak Beranjak
banner 325x300

Berita Terkait

Kamis, 13 November 2025 - 19:36 WIB

Pemerintah dan Akademisi Sepakat: KEK Madura Harus Berbasis Ekonomi Hijau

Kamis, 13 November 2025 - 17:38 WIB

Seminar Nasional SMSI Kupas KEK Madura: Antara Harapan Ekonomi dan Tantangan Ekologi

Kamis, 13 November 2025 - 16:48 WIB

Warga Gili Iyang Desak PLN, Target Listrik Normal 20 Desember 2025

Kamis, 13 November 2025 - 15:23 WIB

Bupati Sumenep Apresiasi Penetapan Gus Dur dan Syaikhona Kholil Sebagai Pahlawan Nasional

Kamis, 13 November 2025 - 10:18 WIB

Beladiri Polri Jadi Ujian Wajib, 78 Personel Sumenep Bersaing Menuju Pangkat Baru

Rabu, 12 November 2025 - 19:59 WIB

Jangan Lupa! Besok SMSI Sumenep akan Menggelar Seminar Nasional Bahas Green Economy dan Tantangan Ekologis KEK Madura

Rabu, 12 November 2025 - 06:12 WIB

Suara dari Pulau Gelap: Warga Saebus Menanti Terang Keadilan Energi

Rabu, 12 November 2025 - 05:54 WIB

Alfian Marsuto Bongkar Hilangnya Pajak Rokok, Alasan Kemiskinan Sumenep Tak Beranjak

Berita Terbaru