SUMENEP, nusainsider.com — Gerakan Nasional Karya Bakti Pramuka kembali hadir memberikan kontribusi besar dalam kelancaran arus mudik Lebaran. Salah satu bentuk nyata pengabdian tersebut adalah keterlibatan aktif dalam program mudik gratis yang diadakan tahun ini.
Kegiatan ini mendapat apresiasi tinggi dari berbagai pihak, termasuk PT Sumekar (Perseroda), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Sumenep yang turut mendukung program ini.

Direktur PT Sumekar, Imam Mulyadi, menyampaikan rasa terima kasih atas keterlibatan personel dari Kwartir Cabang Gerakan Pramuka (Kwarcab) Sumenep dalam mendukung kelancaran mudik gratis.
Menurutnya, kehadiran Pramuka tidak hanya menciptakan ketertiban selama proses mudik, tetapi juga memberikan kenyamanan bagi para pemudik.
Pramuka Sumenep membantu berbagai aspek dalam arus mudik, mulai dari proses pengambilan tiket, pengaturan penumpang di pelabuhan, hingga membantu pemudik membawa barang-barang mereka ke kapal.
Kehadiran mereka membuat suasana mudik lebih tertib dan nyaman.

“Pramuka telah membantu banyak hal, salah satunya dalam proses pengambilan tiket hingga membawa barang pemudik menuju kapal. Pengaturan penumpang di atas kapal pun sangat tertib, memastikan perjalanan yang aman dan nyaman,” ujar Imam Mulyadi.
Ia berharap agar program Karya Bakti Pramuka dapat terus berlanjut di tahun-tahun mendatang, sehingga semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya.
“Semoga ini bukan yang terakhir, tetapi justru awal dari kolaborasi yang lebih besar di masa depan,” Tambahnya.
Sementara itu, Ketua Kwarcab Sumenep, Wahyu Kurniawan Pribadi, menegaskan bahwa keterlibatan Pramuka dalam arus mudik merupakan implementasi dari Satya dan Darma Pramuka, yakni kepedulian terhadap masyarakat.
Menurutnya, Pramuka tidak hanya berkegiatan dalam lingkup internal, tetapi juga harus berperan aktif dalam memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
“Ini adalah wujud nyata dari kepedulian Pramuka dalam membantu meringankan beban masyarakat, terutama saat momen mudik Lebaran. Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, pemudik dapat merasakan perjalanan yang lebih aman dan nyaman,” ujar Wahyu Kurniawan.
Selain membantu kelancaran mudik, Pramuka Sumenep juga memberikan edukasi terkait keselamatan selama perjalanan, seperti cara memakai jaket pelampung dan prosedur keselamatan di atas kapal.
Langkah ini dilakukan untuk meningkatkan kesadaran pemudik akan pentingnya keselamatan selama perjalanan.
Program mudik gratis yang diadakan oleh Pemerintah Kabupaten Sumenep dan lembaga terkait bertujuan untuk membantu masyarakat yang ingin pulang ke kampung halaman tanpa terbebani biaya transportasi.
Banyak warga, terutama yang berasal dari kalangan ekonomi menengah ke bawah, merasa terbantu dengan adanya program ini.
Sejak dimulai, program ini telah memberikan manfaat besar bagi masyarakat, terutama bagi mereka yang merantau dan ingin merayakan Hari Raya Idul Fitri bersama keluarga.
Dengan adanya mudik gratis, diharapkan semakin banyak warga yang dapat kembali ke kampung halaman tanpa harus khawatir akan biaya perjalanan.
Dan dengan suksesnya program ini, berbagai pihak berharap agar inisiatif serupa terus berlanjut dan semakin berkembang.
Keterlibatan Pramuka dalam kegiatan sosial seperti ini juga diharapkan semakin luas, tidak hanya terbatas pada arus mudik, tetapi juga dalam berbagai kegiatan sosial lainnya.
Sebagai organisasi kepanduan yang menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian, Pramuka terus menunjukkan dedikasi dan semangat gotong royong dalam membantu masyarakat.
Program Karya Bakti Pramuka menjadi bukti bahwa Pramuka bukan hanya organisasi kepanduan biasa, tetapi juga mitra yang dapat diandalkan dalam berbagai kegiatan sosial, “Tutupnya.
Penulis : Dre