SUMENEP, nusainsider.com — Isu dugaan hubungan asmara antara Rektor Universitas Bahaudin Mudhary (Uniba) Madura dengan salah satu dosen di kampus yang sama tengah menjadi perbincangan hangat.
Kepemimpinan Rektor Uniba yang dinilai otoriter dan sewenang-wenang turut memperkuat spekulasi yang berkembang. Banyak pihak mengkhawatirkan bahwa reputasi salah satu universitas ternama di Pulau Madura ini akan semakin tercoreng apabila berbagai tuduhan tersebut terbukti benar.

Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh media ini, Rektor Uniba berinisial RH diduga memiliki hubungan khusus dengan seorang dosen berinisial UM. Seorang narasumber mengaku sering melihat RH mengantar-jemput UM serta beberapa kali berkunjung ke rumahnya di Perumahan Griya Mapan, Jalan Surabaya Blok A Kacongan Kota Sumenep.
Bahkan, RH disebut-sebut kerap menggunakan mobil dinas universitas untuk keperluan pribadi, termasuk untuk menemui UM. Ketika gerak-geriknya mulai menjadi sorotan, ia dikabarkan menggunakan mobil milik seorang dosen berinisial RI untuk tujuan serupa.
“Saya mendengar kabar bahwa mereka sudah menikah secara siri,” ujar seorang narasumber yang enggan disebutkan namanya.
Selain itu, kepemimpinan RH juga dikritik terkait dugaan adanya jalur khusus dalam proses rekrutmen dosen.
“Kalau ada perempuan yang berstatus janda ingin menjadi dosen di Uniba, jalurnya akan lebih mudah. Rektor pasti akan langsung menerimanya,” klaim sumber tersebut.
Dengan melalui tangan-tangan panjangnya, seluruh gerak-gerik Rektor akan sulit ditemukan kecuali dengan cara-cara yang picik pula.

Aksi picik Rektor ini dalam eksekusi aktivitas kotornya akan selalu menggunakan orang-orang kepercayaannya diantaranya NO, RI, EN, dan BI.
“Susah untuk mengungkap itu jika tidak Pandai-pandai Betul mas, karena Rektor ini Ibarat ular yang gesit. Makanya, apabila ada perempuan yang dimasukkan dan di eksekusi diruangan Rektorat tidak akan ada yang Tahu. Karena dari semua Ruangan Uniba hanya Ruang Rektor yang tidak di pasang alat CCTV” Katanya Menambahkan.
Menanggapi berbagai tuduhan yang berkembang, pihak media berupaya mengonfirmasi langsung kepada RH terkait dugaan penyalahgunaan wewenang serta isu pernikahan siri.
Namun, RH dengan tegas membantah semua tudingan tersebut. “Siapa yang bilang begitu? Ada buktinya saya menyalahgunakan wewenang? Jangan menuduh tanpa dasar. Sejak kapan rektor punya kewenangan mengangkat dosen? Saya mau punya hubungan dengan siapa saja, apakah ada yang salah?” ujar RH melalui pesan WhatsApp pada Sabtu, 1 Maret 2025.
RH juga menegaskan bahwa proses rekrutmen dosen di Uniba dilakukan secara ketat dan transparan tanpa adanya intervensi dari dirinya.
“Tidak ada yang namanya jalur khusus. Untuk menjadi dosen di Uniba itu tidak mudah, ada seleksi ketat. Saya tidak ikut campur dalam proses tersebut. Jangan mudah percaya isu hoaks,” tambahnya.
RH pun mengundang pihak media untuk bertemu langsung guna mendapatkan informasi yang lebih valid.
“Kalau mau jadi wartawan yang benar, temui saya hari Senin. Jangan mudah percaya isu hoaks. Silakan buat berita yang benar dan positif,” ujarnya.
Saat pihak media menunjukkan dokumentasi yang diduga memperlihatkan kebersamaan RH dengan seorang perempuan yang diklaim sebagai istri sirinya, respons RH cukup mengejutkan.
“Daripada menyebarkan berita yang tidak benar, lebih baik kerja sama dengan saya. Mari buat berita yang positif dan saling menguntungkan,” katanya.
Sementara itu, UM, yang disebut-sebut sebagai istri siri RH, juga membantah kabar tersebut.
“Itu tidak benar. Semua ini hanya fitnah,” tegasnya saat dikonfirmasi melalui akun WhatsAppnya.
UM juga menepis kabar bahwa RH sering datang ke rumahnya.
“Itu hanya kesalahpahaman dan informasi yang tidak berdasar. Saya siap mempertanggungjawabkan jika nantinya ada bukti yang menunjukkan sebaliknya,” ujarnya.
Hingga berita ini diterbitkan, berbagai spekulasi terkait dugaan skandal ini masih terus berkembang. Pihak universitas, Yayasan maupun rektorat diharapkan segera memberikan klarifikasi resmi guna menjaga kredibilitas institusi pendidikan di kampus Ambassador tersebut.
Penulis : Dre