Wow Brilian! DKPP Sumenep Dukung Inovasi Pertanian Melalui Tekhnologi Drone

Kamis, 17 April 2025 - 17:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) kabupaten Sumenep, Chainur Rasyid saat meninjau Pemupukan menggunakan Drone di Desa Batudinding kecamatan Gapura, Sumenep. Kamis 17 April 2025

Foto. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) kabupaten Sumenep, Chainur Rasyid saat meninjau Pemupukan menggunakan Drone di Desa Batudinding kecamatan Gapura, Sumenep. Kamis 17 April 2025

SUMENEP, nusainsider.com Salah satu kelompok tani di Desa Batudinding, Kecamatan Gapura, Sumenep, mencatat sejarah baru dalam dunia pertanian lokal.

Mereka melakukan tanam padi bersama dengan menerapkan teknologi digital, termasuk penggunaan drone dalam penyebaran pupuk.

banner 325x300

Langkah ini menjadi yang pertama kali di Kabupaten Sumenep dan disebut sebagai awal dari transformasi sistem pertanian konvensional menuju digitalisasi.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep, Chainur Rasyid, menyampaikan apresiasinya terhadap inovasi tersebut.

Menurutnya, kegiatan ini sangat sesuai dengan arahan pemerintah pusat yang mendorong percepatan transformasi digital di sektor pertanian.

“Inovasi ini mendorong para petani untuk tidak tertinggal dalam penggunaan teknologi. Ini juga mendukung ketahanan pangan secara menyeluruh,” jelas Chainur rasyid saat ditemui media nusainsider.com diruang kerjanya pada kamis 17 April 2025.

Penanaman padi menggunakan mesin transplanter memang sudah lama dikenal para petani. Namun, penggunaan drone untuk penyebaran pupuk adalah hal yang baru.

banner 325x300

“Kalau mesin tanam atau transplanter itu sudah umum. Tapi penggunaan drone untuk sebar pupuk, ini yang luar biasa dan baru di kabupaten Sumenep,” tambahnya.

Teknologi drone dalam kegiatan pertanian ini diterapkan pada lahan sawah seluas 0,5 hektare milik salahsatu kelompok tani Desa Batudinding.

Baca Juga :  Bedah Buku dan Konsolidasi, Srikandi IKA PMII Akan Hadirkan Anggota DPD RI Lia Istifhama ke Sumenep

Penyebaran pupuk yang dilakukan dengan drone memberikan efisiensi waktu dan tenaga, serta meningkatkan ketepatan dalam proses pemupukan.

Selain efisiensi, teknologi ini juga menunjukkan bahwa petani mulai siap beradaptasi dengan perubahan zaman.

Menurut pak Inong, hal ini menjadi proyek percontohan agar para petani tidak gagap teknologi (gaptek) dan mulai terbiasa dengan inovasi baru.

Foto. Kegiatan Tanam Perdana Menggunakan Transplanter dan perawatan Drone di Desa Batudinding Kecamatan Gapura Sumenep

“Petani harus mau dan siap menghadapi teknologi. Saat ini adalah waktunya untuk berubah,” katanya.

Penggunaan drone dinilai sangat membantu petani dalam meningkatkan produktivitas karena teknologi ini mampu bekerja cepat dan presisi.

“Bayangkan saja, satu hektare bisa diselesaikan dalam waktu singkat dengan hasil penyebaran yang merata,” ujarnya.

Ia menambahkan bahwa ke depan, DKPP akan terus mendorong petani untuk terbuka terhadap perubahan dan menggunakan berbagai teknologi digital.

“Teknologi seperti ini akan kami kembangkan secara bertahap ke desa lain di kabupaten Sumenep,” ungkapnya.

Pak Inong, sapaan akrab Chainur Rasyid, juga menekankan pentingnya peran generasi muda dalam pertanian digital.

Baca Juga :  KH Imam Hasyim Nyoblos di TPS 002 Desa Aengbaja Raja, Berharap Pilkada Berjalan Damai

Menurutnya, petani milenial sangat potensial menjadi motor penggerak pertanian modern di masa depan.

“Generasi muda lebih mudah menyerap teknologi. Ini peluang besar untuk mereka berkontribusi dalam pertanian,” tuturnya.

Ia berharap adanya transfer pengetahuan dan teknologi dari kegiatan percontohan ini ke kelompok tani lainnya.

“Kalau kelompok tani Batudinding bisa, kelompok lain pasti bisa juga,” imbuhnya.

Langkah DKPP ini juga mendapat dukungan dari Bupati Sumenep yang aktif mendorong kemajuan sektor pertanian daerah.

“Terima kasih kepada Bupati yang selalu mendukung inovasi DKPP dalam meningkatkan kesejahteraan petani,” ucapnya.

Transformasi digital ini juga selaras dengan arahan Menteri Pertanian yang menargetkan perubahan dari pertanian konvensional ke pertanian modern.

Baca Juga :  Dinilai Buang-buang Anggaran, ALARM Sumenep Berjanji Kawal Proyek Penggantian Jembatan Braji

Dengan adanya pemanfaatan teknologi digital, diharapkan produktivitas pertanian di Sumenep bisa meningkat secara signifikan.

Menurut pak Inong melanjutkan, kemajuan teknologi yang begitu pesat merupakan peluang emas bagi petani untuk naik kelas.

“Dengan alat seperti drone, petani bisa lebih cepat, hemat biaya, dan hasilnya pun lebih maksimal,” ungkapnya.

Tujuan akhirnya adalah menciptakan ekosistem pertanian yang adaptif terhadap perkembangan teknologi.

Dalam waktu dekat, insyaallah beberapa desa lain juga akan dijadikan lokasi uji coba untuk pemanfaatan teknologi serupa.

“Ini bukan sekadar proyek, tapi bagian dari perubahan besar dalam pertanian kita,” ujar Chainur menutup pernyataannya.

Loading

Penulis : Wafa

Berita Terkait

Terkuak! Pemberdayaan Janda, Rahasia Tersembunyi Meroketnya Rokok Makayasa ke Pasar Internasional
Dari Pesantren ke Pasar Global, Kisah Sukses Santri H Supriyadi dan Rokok Makayasa
KH Hasan Muttawakkil Apresiasi Bupati Fauzi: Sibuk Tapi Masih Mau Berkhidmat
Kepala Disbudporapar Sumenep Diisukan Akan Dirotasi, Aktivis: Posisi Sekda Menanti
Sosok Kadis Ini Kembali Mencuat ke Permukaan Sebagai Calon Kuat Sekda Sumenep
BEM STKIP PGRI Sumenep Kritik Keras, Jangan Jadikan Polri Lembaga Superbodi
Khofifah IP Sebut Ekonomi Jawa Timur Tumbuh 5,00 Persen, Lampaui Rata-rata Nasional
Bupati Fauzi Resmikan Pembangunan Masjid Al-Falah, Simbol Gotong Royong Warga Meddelan
KPU Sumenep.

Berita Terkait

Minggu, 11 Mei 2025 - 17:13 WIB

Terkuak! Pemberdayaan Janda, Rahasia Tersembunyi Meroketnya Rokok Makayasa ke Pasar Internasional

Sabtu, 10 Mei 2025 - 22:12 WIB

Dari Pesantren ke Pasar Global, Kisah Sukses Santri H Supriyadi dan Rokok Makayasa

Sabtu, 10 Mei 2025 - 17:10 WIB

KH Hasan Muttawakkil Apresiasi Bupati Fauzi: Sibuk Tapi Masih Mau Berkhidmat

Sabtu, 10 Mei 2025 - 08:27 WIB

Kepala Disbudporapar Sumenep Diisukan Akan Dirotasi, Aktivis: Posisi Sekda Menanti

Sabtu, 10 Mei 2025 - 07:18 WIB

Sosok Kadis Ini Kembali Mencuat ke Permukaan Sebagai Calon Kuat Sekda Sumenep

Jumat, 9 Mei 2025 - 14:57 WIB

Khofifah IP Sebut Ekonomi Jawa Timur Tumbuh 5,00 Persen, Lampaui Rata-rata Nasional

Jumat, 9 Mei 2025 - 14:10 WIB

Bupati Fauzi Resmikan Pembangunan Masjid Al-Falah, Simbol Gotong Royong Warga Meddelan

Jumat, 9 Mei 2025 - 13:10 WIB

Bakesbangpol Sumenep : Sisa Anggaran Pilkada 2024 Dikembalikan, KPU Sumenep Setor Rp1,6 Miliar ke Kas Daerah

Berita Terbaru