SUMENEP, nusainsider.com — Cabang olahraga (cabor) Ski Air Kabupaten Sumenep mencetak sejarah manis dengan meraih medali emas dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur (Jatim) IX 2025.
Prestasi gemilang ini disumbangkan oleh atlet muda Apriansyah Fahreza Nur Rahman dalam nomor winch yang digelar di Bendungan Karangkates, Kabupaten Malang, Senin (1/7/2025).

Nomor winch merupakan kategori khusus yang menggunakan mesin penarik. Mesin ini memungkinkan atlet berselancar di atas papan dengan manuver ekstrem dan atraktif.
Pelatih Ski Air Sumenep, Muhammad Zahidi, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian anak didiknya. Ia menilai kemenangan ini merupakan hasil kerja keras dan dedikasi tinggi selama masa latihan.
“Alhamdulillah, Reza latihannya sangat bagus, sehingga bisa meraih medali emas pada ajang Porprov kali ini,” ungkap Zahidi penuh haru.
Keberhasilan ini menjadi penanda penting bagi perkembangan Ski Air di Sumenep, yang notabene merupakan cabor baru dan belum memiliki jejak panjang dalam ajang kompetisi tingkat provinsi.
Ketua Harian KONI Sumenep, Abdul Kadir Al Mahdaly, turut memberikan apresiasi tinggi atas pencapaian tersebut. Ia menyebut medali emas ini sebagai bukti bahwa semangat juang atlet Sumenep tak bisa dipandang sebelah mata.
“Meskipun merupakan cabor baru di Sumenep, namun sudah bisa memberikan prestasi yang luar biasa,” katanya.
Abdul Kadir juga mengungkapkan bahwa peluang Sumenep untuk menambah pundi-pundi medali dari cabor Ski Air masih terbuka lebar. Masih ada dua nomor lagi yang akan dipertandingkan dalam Porprov Jatim IX 2025.
Ia berharap raihan emas dari nomor winch menjadi pelecut semangat bagi atlet lainnya untuk tampil maksimal dalam laga-laga berikutnya.
Raihan emas ini menjadi kabar menggembirakan bagi kontingen Sumenep. Tak hanya menambah koleksi medali, tapi juga mengukuhkan posisi Sumenep sebagai peserta yang patut diperhitungkan dalam ajang olahraga terbesar di Jatim itu.
Kemenangan ini membuktikan bahwa cabor baru sekalipun bisa mencetak sejarah jika dibarengi latihan keras, semangat tinggi, dan dukungan penuh dari pelatih serta pengurus.
Pencapaian ini sekaligus menjadi motivasi bagi pemerintah daerah dan stakeholder olahraga di Sumenep untuk terus mengembangkan potensi atlet di berbagai bidang, termasuk cabor-cabor yang tergolong baru.
Penulis : Wafa