Lecehkan Wartawan Lewat Kontek Tiktok, Royhan Bakal Dilaporkan Ke Polda Jatim

Jumat, 12 Mei 2023 - 23:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bos Mafia Gedang diduga lecehkan profesi wartawan. (Foto: Tangkapan layar TikTok)

Bos Mafia Gedang diduga lecehkan profesi wartawan. (Foto: Tangkapan layar TikTok)

SURABAYA, Nusainsider.com Bos Mafia Gedang Royhan Ni’amillah bakal dilaporkan ke Polda Jatim.

Bos Mafia Gedang yang akrab disapa Roy itu diduga melecehkan wartawan melalui akun TikTok @masroyganteng.

banner 325x300

“Nanti ke Polda setelah Jumatan, jam 12.30 WIB. Semua yang mengaku wartawan silakan datang, karena profesinya sudah dilecehkan. Wong bos baru muncul ae kok omongannya sudah melecehkan gitu,” jelas Ketua Forum Komunikasi Alumni UKW (FKA UKW) Edi Tarigan yang akan melaporkan bos Mafia Gedang kepada detikJatim, Jumat (12/5/2023).

Pria yang akrab disapa Etar itu mengatakan, Roy-sapaan akrab Bos Mafia Gedang sudah melecehkan profesi wartawan. Di video TikTok, Roy dengan jelas menyebut kata wartawan.

“Dia mencari keuntungan dengan TikTok secara pribadai. Di situ dia melecehkan sebuah profesi. Kalau dia menyebut wartawan kan profesi, se-Indonesia Raya, apalagi sampai misuhi,” tambahnya.

Baca Juga :  Syahrul Yasin Limpo Berharap Hukum Bisa Ditegakkan Dengan Benar

Etar mengaku banyak orang yang menelepon dirinya. Dia disebut berlebihan dan baper karena mau melaporkan Roy ke polisi.

banner 325x300

“Banyak orang yang telepon saya, bilang saya baper apa lah. Ini bukan baper, tapi pelecehan,” tegasnya.

Roy sendiri sudah membuat video permintaan maaf di TikTok. Namun bagi Etar, hal itu tidak cukup.

“Meski dia sudah minta maaf, tetap kencang (melaporkan Roy ke polisi). Kalau dia mau minta maaf, ayo kita konfrensi pers, datang ke Polda, minta maaf secara terbuka kepada teman-teman wartawan. Kalau di TikTok nggak akan menyelesaikan masalah,” sebut Etar.

“Kalau kayak gitu gitu ya aku melecehkan presiden ae, terus minta maaf di TikTok. Kan nggak bisa kayak gitu,” sambungnya.

Baca Juga :  Astaga! Akibat Fitnah Oknum Guru, Kepsek SDN Legung Barat Mengaku dipanggil Kepolisian

Etar akan datang ke Polda Jatim melaporkan Roy dengan membawa sejumlah bukti-bukti video.

“Saya pegang videonya, semua bukti saya bawa. Nanti kita laporkan UU ITE, pencemaran nama baik, sampai pelecehan profesi,” tukasnya.

video konten dugaan pelecehan pada profesi wartawan ini diunggah Roy pada 11 Mei 2023. Belakangan, video tersebut telah dihapus.

Dalam video yang dilihat pada Jumat (12/5), tampak Roy yang mengenakan baju putih tengah sibuk bermain handphone sambil merokok. Lalu, tetiba ada pria yang disebut sebagai wartawan mengagetkan Roy.

“Selamat sore” kata pria yang disebut sebagai wartawan dalam video.

“Wartawan iki maneh, jan**k” imbuh Roy menimpali wartawan tersebut.

Sang wartawan pun menanyakan mengapa Roy belum berangkat. Memang di lokasi tampak Roy tengah berada di sebuah tempat mirip rest area tol. Terlihat pula ada sejumlah mobil yang terparkir.

Baca Juga :  Masyarakat Suku Adat Kehilangan Sosok Sang Legenda Sulut, Begini Pengakuannya

“Yo sek ta rokokan ini aku. Sampeyan lapo meloki aku terus?” tanya Roy.

Hal ini dijawab oleh pria yang menjadi wartawan yang mengatakan dirinya tengah meliput kegiatan Roy. Selanjutnya, wajah Roy tampak masam sembari menanyakan kepada wartawan tersebut.

“Sampeyan wartawan ta? Dari mana?” tanya Roy.

Sang wartawan pun menjawab dengan logat tidak jelas. Roy pun langsung membuka dompetnya dan mengambil uang Rp 100 ribu, uang tersebut diberikan Roy pada pria yang mengaku wartawan.

“Wis ojok melok aku meneh (sudah jangan ikut aku lagi),” kata Roy.

Sementara pada unggahan selanjutnya, akun @masroyganteng mengupload video permintaan maaf, berikut videonya Permintaan Maaf Masroyganteng

Loading

Berita Terkait

Kapolres Sumenep Berganti, ALARM Minta Kasus Pemerasan Oknum DPRD Dituntaskan
DPRD dan APH Sumenep Bersatu! Tambang Ilegal di Batuputih Akan Ditindak
GAMAS Dukung Komisi III DPRD Sumenep, Tuntut Penutupan Tambang Ilegal
Rektor UNIBA Madura Diduga Nikah Diam-Diam, LBH FORpKOT Ancam Laporkan ke Kemenpan RB
Kasus Pemerasan Rp10 Juta, Ketua DPRD Sumenep Akhirnya Hadir di Ruang Penyidik Polres
Dugaan Nikah Siri, Rektor UNIBA Madura Terancam Dipecat!
Razia Miras di Sumenep: Polisi Amankan 271 Botol Arak Bali
Kampus Gaduh! Rektor UNIBA Madura Dituding Selingkuh, Mahasiswa Ancam Demo
KPU Sumenep.

Berita Terkait

Sabtu, 15 Maret 2025 - 22:54 WIB

Kapolres Sumenep Berganti, ALARM Minta Kasus Pemerasan Oknum DPRD Dituntaskan

Jumat, 14 Maret 2025 - 23:58 WIB

DPRD dan APH Sumenep Bersatu! Tambang Ilegal di Batuputih Akan Ditindak

Jumat, 14 Maret 2025 - 22:40 WIB

GAMAS Dukung Komisi III DPRD Sumenep, Tuntut Penutupan Tambang Ilegal

Kamis, 13 Maret 2025 - 02:28 WIB

Rektor UNIBA Madura Diduga Nikah Diam-Diam, LBH FORpKOT Ancam Laporkan ke Kemenpan RB

Rabu, 12 Maret 2025 - 17:30 WIB

Kasus Pemerasan Rp10 Juta, Ketua DPRD Sumenep Akhirnya Hadir di Ruang Penyidik Polres

Selasa, 11 Maret 2025 - 23:57 WIB

Dugaan Nikah Siri, Rektor UNIBA Madura Terancam Dipecat!

Senin, 10 Maret 2025 - 09:31 WIB

Razia Miras di Sumenep: Polisi Amankan 271 Botol Arak Bali

Minggu, 9 Maret 2025 - 18:34 WIB

Kampus Gaduh! Rektor UNIBA Madura Dituding Selingkuh, Mahasiswa Ancam Demo

Berita Terbaru